x

Dua orang pengemis menggunakan terpal dan plastik, saat hujan menguyur demi mendapatkan sedekah, dari umat yang berdoa di malam tahun baru Imlek 2566, di Vihara Dharma Bhakti, Petak Sembilan, Jakarta, 18 Februari 2015. Tempo/Fajar januarta

Iklan

Agus Supriyatna

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Di Eropa, Juga Ada Pengemis

Di Kota Warsawa, ternyata ada juga pengemis, seperti di Indonesia. Namun, penampilan pengemis di Warsawa, tak seperti di Indonesia

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Pada hari Rabu, 30 September, saya menerima kiriman pesan yang dikirimkan Mas Aqua Dwipayana, seorang pakar komunikasi juga motivator ternama via layanan Blackberry Messenger (BBM). Via BBM, Mas Aqua, mengisahkan pengalamannya saat berkunjung ke Kota Warsawa, Polandia, salah satu negara eropa timur. Salah satu pengalaman yang dituturkan Mas Aqua, di kota tersebut, ternyata ada juga pengemis, seperti di Indonesia. Namun, penampilan pengemis di Warsawa, tak seperti di Indonesia. Di sana, pengemis tampil bersih, tak seperti di Tanah Air, selalu tampil dengan pakaian compang camping atau bergaya lusuh.

 
" Hari ketika di Warsawa, Polandia, untuk pertama kalinya saya ketemu dengan pengemis," kata Mas Aqua via BBM.
 
Pertemuannya dengan pengemis, kata Mas Aqua, terjadi di halaman Mall Zwote Tarase yang berada di pusat Kota Warsawa. Dan, pengemis yang ia temua tak hanya satu. Awalnya yang mengemis adalah anak kecil. Wajahnya putih, bersih, dan ganteng. Penampilannya rapi, tidak seperti pengemis pada umumnya di Indonesia.
 
"Berilah saya uang untuk beli makanan. Kira-kira begitulah katanya sambil menunjukkan wajah memelas," ujar Mas Aqua. 
 
Tidak lama berselang, setelah si pengemis muda mendatanginya, kembali datang pengemis kedua. Kali ini, bukan pengemis belia yang mendatangi. Tapi, seorang Ibu muda yang menggendong anak kecil. 
 
" Modusnya persis seperti di Indonesia," katanya.
 
Saat melihat kedua pengemis tersebut, Mas Aqua pun langsung teringat dengan banyaknya pengemis di Indonesia. Sebelumnya ia tak pernah membayangkan, di Eropa ada pengemis. 
 
" Sebelumnya tidak terbayangkan itu terjadi di Eropa," ujar Mas Aqua. 
 
Namun memang, sebelum ia meninggalkan Tanah Air, banyak teman-teman yang wanti-wanti padanya. 
"Mas Aqua, tolong hati-hati, selama berada di eropa terutama di negara-negara eropa Timur. Kondisinya sangat tidak aman. Jadi semua barang bawaannya agar dijaga betul. Pesan mereka senada," tutur Mas Aqua, menceritakan ulang peringatan dari kawan-kawannya sebelum berangkat terbang ke eropa. 
 
 
 
 

Ikuti tulisan menarik Agus Supriyatna lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu