x

Iklan

Rusmin Sopian

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Wisma Samudera Toboali, Saksi Sejarah yang Terbiarkan

Wisma Samudera Toboali adalah bangunan sejarah yang terbiarkan. Padahal bangunan ini adalah saksi sejarah.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Wisma Samudera adalah saksi sejarah perjalanan bangsa ini. Bagaimana tidak, saat Bung Karno diasingkan ke Pulau bangka, Presiden pertama itu rela menempuh perjalanan darat sekitar  6 jam perjalanan dari Kota Mentok untuk mengibarkan panji kemerdekaan bagi masyarakat Toboali, bangka Selatan.

Di Wisma Samudera, Bung Karno berorasi menyemangati masyarakat Toboali untuk terus berjuang dan berjuang hingga tetes darah penghabisan untuk kejayaan Merah Putih dan Indonesia raya berkumandang di cakrawala.

Usai kemerdekaan, bangunan Wisma Samudera dijadikan pusat pemerintah Kota Toboali. Mulai saat Toboali masih berstatus sebagai Kecamatan hingga sebagai Kantor Bupati Pembantu Bangka Selatan (tubup).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wisma Samudera juga dijadikan sebagai rumah tinggalpara petimggi belanda dan jepang saat negera imprealis itu menjajah Indonesia. Demikian pula saat Toboali sebagai Kecamatan, Wisma Samudera dijadikan sebagai pusat kegiatan keramaian masyarakat Toboali.

Kini bangunan sejarah yang mirip dengan Gedung Juang 45 jakarta itu terlihat sangat kumuh dan tak terurus. janji dari Kementrian untuk merenovasi itu hanya janji-janji belaka bak para kandidat Presiden, Gubernur hingga Bupati di panggung kampanye.

Ternyata Wisma Samudera pernah dijadikan kawasan penangkaran sarang burung walet oleh penguasaha lokal Toboali sebelum diserahkan ke Pemda bangka Selatan. Duh, kasian benar nasibmu, wahai saksi sejarah ini. Salam Junjung Besaoh...(Rusmin)

Ikuti tulisan menarik Rusmin Sopian lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler