x

Danramil 0815/19 Magersari Kapten Inf Desto Jumeno saat memberikan Wasbang di SMPN 1 Kota Mojokerto

Iklan

Anan Alkarawangi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Rabu, 4 September 2019 22:24 WIB

Bentuk Karakter Generasi Muda, Danramil 0815/19 Magersari Bekali Wasbang Siswa-siswi SMP

Mojokerto, - Dalam upaya membentuk generasi muda yang berkarakter, Danramil 0815/19 Magersari Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Desto Jumeno membekali wawasan kebangsaan bagi siswa-siswi SMPN 1 Kota Mojokerto.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Mojokerto, - Dalam upaya membentuk generasi muda yang berkarakter, Danramil 0815/19 Magersari Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Desto Jumeno membekali wawasan kebangsaan bagi siswa-siswi SMPN 1 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (04/09/2019).

Kegiatan yang berlangsung di Aula SMPN 1 Kota Mojokerto, Jalan Gajah Mada Nomor 143 Kota Mojokerto, diikuti siswa-siswi Kelas VIII dan Kelas IX serta dihadiri Kepala Sekolah, Mulib, S.Pd., M.Pd., beserta Guru Pembimbing, Eko Siswanto, S.Pd beserta tiga orang.

Pemberian materi wawasan kebangsaan merupakan salah satu upaya untuk membekali generasi muda agar menjadi generasi yang tangguh, bermoral, memiliki toleransi dan semangat gotong royong. Melalui Wasbang ini diharapkan pada diri siswa akan tertanam nilai-nilai disiplin, semangat kebangsaan dan cinta tanah air. Demikian disampaikan Danramil 0815/19 Magersari, Kapten Inf Desto Jumeno saat mengawali materinya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di hadapan 100-an siswa-siswi, Danramil menjelaskan tentang proxy war (secara sederhana) dan ancaman non militer (nir-militer), seperti ancaman yang berdimensi sosial budaya dan teknologi informasi. “Maraknya peredaran Narkoba yang seakan tak terbendung salah satu tujannya untuk merusak generasi muda agar Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lemah,” tandasnya.

Demikian pula dengan teknologi informasi, seperti media sosial bila tidak disikapi secara bijak oleh para penggunanya akan merusak keharmonisan, terjadinya permusuhan bahkan sampai dengan adu domba yang menyebabkan perpecahan. “Untuk itu kita harus bijak dalam menggunakan media sosial, hati-hati terhadap berita bohong (hoax), jangan mudah termakan isu atau terprovokasi,” pintanya.

Pada kesempatan tersebut, Danramil menjelaskan tentang bela negara yang merupakan hak sekaligus kewajiban bagi seluruh warga negara Indonesia, guna menghadapi berbagai ancaman. Empat Pilar Kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI, tak luput dari penjelasan Danramil.

Masih dalam rangkaian Wasbang, usai menerima materi teori, para siswa juga dibekali materi kedisiplinan berupa praktek baris berbaris (PBB) oleh Tim dari Koramil 0815/19 Magersari dipimpin Peltu Abdul Wahib, dan berlangsung di lapangan sekolah setempat.

Ikuti tulisan menarik Anan Alkarawangi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler