x

Dr. Theresia, tengah, menerima piagam penghargaan MURI sebagai Pelopor Tatalaksana Terapi Plasma Konvalesen untuk Pasien Covid-19, yang diberikan secara langsung si Bandung pada 2 Juni 2020.

Iklan

Rosse Hutapea

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Jumat, 17 Juli 2020 07:10 WIB

Dr. Theresia, Mahasiswa Program Dual Degree MM-MARS UPH Raih Penghargaan MURI

Indonesia dan UPH berbangga atas upaya Dr. dr. Theresia Monica Rahardjo Sp.An., KIC. M.Si. dalam menghadirkan solusi pengobatan pasien Covid-19 yang sudah teruji keberhasilannya melalui Penatalaksanaan Terapi Plasma Konvalesen.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

 Indonesia dan UPH berbangga atas upaya Dr. dr. Theresia Monica Rahardjo Sp.An., KIC., M.Si., dalam menghadirkan solusi pengobatan pasien Covid-19 yang sudah teruji keberhasilannya melalui Penatalaksanaan Terapi Plasma Konvalesen. Atas keberhasilannya, Dr. Theresia dianugerahi penghargaan MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia), sebagai pelopor Tatalaksana Terapi Plasma Konvalesen untuk pasien Covid-19 yang diberikan secara langsung di Bandung pada 2 Jui 2020.

Solusi pengobatan ini telah dituangkan dalam buku 'Penatalaksanaan Terapi Plasma Konvalesen Bagi Pasien Covid-19 di Indonesia' yang diluncurkan pada 6 April 2020 dan saat ini telah digunakan sebagai acuan dasar Terapi Plasma Konvalesen (TPK) di rumah sakit-rumah sakit rujukan pemerintah dan swasta yang menangani pasien Covid-19 di seluruh Indonesia.

Dr. Theresia, seorang profesional medis dan pembelajar dengan sederet gelar akademis, saat ini  sedang menyelesaikan studi pada Program Dual Degree Magister Manajemen dan Magister Administrasi Rumah Sakit (MM-MARS) UPH. Menurutnya, ilmu yang dipelajari dalam program yang sedang diambilnya di UPH sangat berguna dalam melakukan pendekatan dan koordinasi dengan rumah sakit-rumah sakit rujukan dan senter pendidikan sejak awal ia  mengusulkan Terapi Plasma Konvalesen  (TPK) ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Ilmu manajemen dalam medis menurut saya sangat penting, karena banyak tenaga-tenaga medis yang kompeten di bidangnya tetapi membutuhkan ilmu manajemen supaya makin berkembang dan mampu bersaing dalam dunia Internasional. Proses pendidikan di UPH sangat fleksibel dan cocok bagi para tenaga medis yang memiliki keterbatasan waktu. Para pembimbing yang professional dan kompeten  sangat mengakomodasi keterbatasan waktu saya sehingga di tengah kesibukan saya tetap bersemangat menempuh kuliah di UPH,” tutur Dr. Theresia.

Keterampilan dari ilmu manajemen yang ditekuni, telah membuahkan hasil, bahkan saat ini ada 8 rumah sakit yang berkomitmen melaksanakan TPK secara bervariasi, mulai dari pengumpulan plasma sampai pemberian plasma. Siloam Hospital Lippo Village sebagai pelopor diharapkan  dapat segera melaksanakan TPK ini sebagai Role Model bagi jaringan RS Swasta lainnnya di Indonesia.

Dr. Theresia saat ini sedang merampungkan tesis berjudul “Anteseden dari Adoption Intention terhadap Terapi Plasma Konvalesen (TPK) bagi Pasien COVID-19 pada Dokter di Indonesia” untuk menyelesaikan studinya di MM dan MARS UPH. Melalui studi ini ia berharap TPK dapat semakin memasyarakat dan dilaksanakan secara luas di seluruh Indonesia.

Program Dual Degree MM-MARS merupakan program magister di bawah Fakultas Kedokteran UPH yang diselenggarakan oleh  Executive Education Center (EEC) UPH. Program ini bertujuan memperlengkapi para profesional di bidang kedokteran dan kesehatan masyarakat dengan kompetensi dalam bidang komunikasi, manajemen rumah sakit, aspek-aspek bisnis dan kepemimpimpinan rumah sakit.

Program Dual Degree MM-MARS UPH memiliki banyak keunggulan diantaranya, standar tinggi dalam kualifikasi mahasiswa, pengajar dan perancangan program,  inovatif, kolaboratif, serta menjunjung tinggi profesionalisme, dan mengedepankan pembelajaran seumur hidup untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan pemahaman yang dibutuhkan dalam bidang kesehatan yang terus berkembang.

Ikuti tulisan menarik Rosse Hutapea lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 jam lalu

Terpopuler