Perhimpunan penerima beasiswa LPDP, atau dikenal dengan sebutan Mata Garuda, meluncurkan program kerja unggulan pada momentum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2020 yang berlangsung secara virtual sejak 12 hingga 13 Desember kemarin.
Program unggulan yang dimaksud meliputi beberapa sektor bidang. Diantaranya bidang internal, kajian strategis dan riset, pengembangan bisnis, kemitraan, pemberdayaan sosial, serta strategi media.
Perinciannya, pada sektor internal diluncurkan salah satu program unggulan menyangkut kolaborasi mata garuda daerah melalui sarasehan nasional. Hal ini tentunya untuk mendukung sinergitas dan sosialisasi kebeasiswaan.
Sementara itu, untuk kajian strategis dan riset akan lebih mengedepankan analisis isu-isu kebijakan lokal yang dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah. Hal lainnya yang tak kalah menarik adalah program pengembangan bisnis melalui pembentukan bisnis inkubator serta badan usaha untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional akibat pandemik.
Risa Triandari, Ketua Panitia Rakernas 2020, dalam laporannya menyampaikan dari 170 delegasi sidang komisi Rakernas, terdapat ratusan unit program kerja yang fokus pada pengabdian.
Disamping itu, terdapat juga program unggulan yang dibuat oleh 21 Mata Garuda Daerah. Baik di sektor kemitraan strategis, pemberdayaan sosial, dan strategi media. “Harapan kami, hasil rakernas ini bisa menjadi titik formulasi dua tahun ke depan untuk berkolaborasi dengan berbagai institusi,” ungkap Erbi Setiawan, ketua umum Mata Garuda masa bakti 2020-2021, saat menyampaikan sambutan pembukaan pada 12 Desember lalu.
Gayung pun bersambut. Kepala Badan Pelatihan dan Pendidikan Keuangan di Kemenkeu, Rionald Silaban, yang juga selaku dewan pembina Mata Garuda mengatakan, “Saya percaya bahwa program ini bisa menjadi ruang untuk berkarya,” jelasnya. Pria kelahiran Pekanbaru ini juga menginginkan agar mata garuda mampu menciptakan harmonisasi keilmuan di setiap sektor. “Ini (baca: Rakernas) adalah momentum yang tepat untuk menjaga sinergitas mata garuda,” ujarnya saat menyampaikan sambutan, sehari sebelumnya.
Sebagai informasi, Rakernas Mata Garuda 2020 ini juga dihadiri sejumlah pemangku kepentingan. Diantaranya Direktur Beasiswa LPDP Dwi Larso, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, dan Direktur Dikyanmas KPK Giri Suprapdiono, serta sejumlah alumni yang mengisi acara bincang inspirasi.
Temanya, "Wujudkan Ruang Kolektif untuk Mencapai Tujuan Bersama. Bukan tanpa alasan, pilihan tema ini mencerminkan ide Mata Garuda sebagai ruang pengabdian kolektif. Demikian yang tertulis dalam term of reference.
Sejalan dengan tema diatas, sejumlah perubahan pun dilakukan pada rumusan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART) serta personalia. Alasannya, demi mewujudkan aspek konsolidasi dari seluruh mata garuda yang ada di daerah. Agenda Rakernas juga diselingi pelantikan serentak. “Teman-teman mata garuda telah resmi dilantik dan berjanji untuk menjalankan tugasnya,” tutup Erbi usai pelantikan berlangsung, sekaligus menjadi simbol bahwa Rakernas dan peluncuran Proker unggulan telah selesai.
Ikuti tulisan menarik M. Fitrah Wardiman lainnya di sini.
