Merangkul Papua ke Pangkuan Pertiwi

Kamis, 4 November 2021 12:10 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Berbagai macam upaya dilakukan oleh Pemerintah untuk membangun kesejahteraan dan keadilan di Tanah Papua, salah satunya dengan membangun infrastuktur yang bernilai strategis di Provinsi tersebut.

Apa yang ada di benak anda ketika mendengar tentang Papua? Keindahan alam, kekayaan sumber daya, sebagian masyarakat yang primitif, kurang berpendidikan, dan akses yang sulit ke berbagai wilayah?

Tidak perlu disangkal lagi, bahwa hal-hal yang saya sebutkan diatas hanya sebagian kecil dari mayoritas persepsi warga Indonesia terhadap masyarakat Papua. Memang dalam beberapa aspek pembangunan di wilayah Papua terlihat sangat tertinggal, khususnya jika dibandingkan dengan pembangunan yang ada di Tanah Jawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal tersebut sepertinya juga dirasakan oleh Presiden Joko Widodo yang sejak awal pemerintahannya di tahun 2014 telah mencanangkan pembangunan di Wilayah Indonesia Timur, khususnya di Provinsi Papua dan Papua Barat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan pemerataan keadilan di berbagai bidang melalui pembangunan infrastruktur secara besar-besaran.

Konektivitas perhubungan baik darat, laut, maupun udara menjadi salah satu fokus pemerintah. Harapannya, biaya logistik di Papua bisa semakin murah dan sama dengan biaya yang ada di Jawa, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Pemerintah sangat serius dalam melakukan pembangunan di Wilayah Papua. Presiden Jokowi tercatat telah melakukan kunjungan ke Tanah Papua sebanyak 12 kali pada periode pertamanya, dan tiga kali selama periode kedua, termasuk pada saat hadir dalam penyelenggaraan PON XX di Papua.

Pemerintah terus berupaya mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkualitas di Provinsi Papua dan Papua Barat. Hal ini bertujuan untuk memerangi angka kemiskinan, mengurangi indeks harga yang terlampau mahal (terutama di bidang logistik), dan sebagai upaya dalam pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia.

Pada tahun 2021 Pemerintah mengalokasikan anggaran pembangunan infrastruktur PUPR untuk Provinsi Papua sebesar Rp 6,19 triliun dan 3,75 triliun untuk Provinsi Papua Barat, untuk melakukan pembangunan. Termasuk diantaranya untuk pengelolaan Sumber daya Air, jalan, jembatan, pemukiman, perumaha, dan sebagainya.  Jumlah yang sangat besar sebagai wujud nyata upaya serius Pemerintah dalam membenahi Papua.

Sebagai contoh, pada tahun 2021 pembangunan Jalan Trans Papua telah dilakukan sepanjang 139 km serta 120 km untuk wilayah Papua Barat. Pembangunan jalan tersebut meliputi pembangunan baru, pembukaan jalan dan peningkatan struktur/perkerasan.

Kita dapat menilai sejauh mana keseriusan Pemerintah dalam membangun Papua. Hal ini dapat dikatakan sebagai sebuah upaya keras dari pemerintah untuk merangkul masyarakat Papua dari berbagai macam kalangan. Khususnya, bagi kelompok yang selama ini oposisi terhadap pemerintah, yang menggaungkan kemerdekaan sepihak bagi masyarakat Papua.

Pemerataan Pembangunan dan kesejahteraan sejatinya menjadi salah satu fokus Pemerintahan Presiden Jokowi. Berbagai macam cara dan upaya dilakukan oleh pemerintah untuk mewujudkan masyarakat indonesia yang adil dan sejahtera. Harapannya, semua rakyat, tidak terkecuali masyarakat yang ada di Papua, dapat merasakan kesejahteraan tersebut. Sehingga tidak ada lagi persepsi bahwa masyarakat Papua tidak pernah diperhatikan dan hanya dimanfaatkan untuk diperas Sumber Daya Alamnya.

Besar harapan Kami, Warga Papua, agar pembangunan infrastruktur yang sedang diperjuangkan oleh Pemerintah di Tanah Papua dapat memberikan kesejahteraan, keadilan dan kebahagiaan bagi Warga di Tanah Papua.

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
Victor Anthony

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

img-content

Merangkul Papua ke Pangkuan Pertiwi

Kamis, 4 November 2021 12:10 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler