Tiada yang tahu akan kemana lagi terbangnya kupu-kupu malam
Angin membawanya dia terbang
Netra kumbang jalang terpesona menatap pesona tarian kupu-kupu malam
Gelora nafsu birahi memenuhi ruang qolbu kumbang jalang
Isak tangis pedih di qolbu kupu-kupu malam setelah hinggap di pohon bersama kumbang jalang
Setan merasuki si kupu-kupu malam dan kumbang jalang
Apa pun dia berikan demi kepuasan si kumbang jalang
Nestapa qolbu dia abaikan
Kupu-kupu malam mencari kumbang-kumbang jalang
Untuk memenuhi kelangsungan hidupnya
Perintah Tuhan dia abaikan
Urusan negri akhirat dicampakan
Kehidupan dunia seolah utama
Uang ukuran kebahagiaannya
Perasaannya sebenarnya sakit karena harga dirinya dia jual
Uang telah menggelapkan netra qolbu kupu-kupu malam
Malam yang gelap menjadi sahabatnya berkelana laksana srigala mencari mangsa
Alam murka menyaksikan kejalangan kupu-kupu malam dan si kumbang jalang
Lelaki penuh nafsu binatang siap menerkam mangsa
Allah murka pada mereka
Manusia terkuasai nafsu birahi laksana binatang ternak
Akrostik_Tuti, Cianjur 30 Januari 2022
Ikuti tulisan menarik Tuti Susilawati, S.Pd.I lainnya di sini.
