x

Tempat Pendidikan Al-quran, Dusun Ketidur Desa pesanggrahan Kab. Mojokerto

Iklan

Amy Nudin

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 4 Juli 2023

Selasa, 11 Juli 2023 10:12 WIB

KKN Untag 1945 Surabaya Pelatihan Pembuatan Ecobrick dari Limbah Plastik

Pelatihan pembuatan ecobrick dari limbah plastik (Anorganik) berlokasi di Desa Pesanggrahan, Dusun Ketidur, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Mojokerto – Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya sedang melakukan program kuliah kerja nyata yang dimulai pada 03/07/2023 dengan di bimbing langsung oleh Bapak Novan Andrianto, S.I.Kom., M.I.Kom. selaku salah satu dosen di kampus serta sebagai dosen pembimbing dilapangan. Dan Perkenalkan saya Muhammad Hasan Aminuddin sebagai penulis sekaligus mahasiswa peserta KKN Untag Surabaya. Kegiatan ini bertemakan “ Pelatihan pembuatan ecobrick dari limbah plastik (Anorganik)“ yang berlokasi di Desa Pesanggrahan,Dusun Ketidur,Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto dengan bertujuan untuk menjadi bagian yang mengkampanyekan perihal peduli terhadap lingkungan sekitar khususnya masalah sampah plastik serta menambah wawasan mengenai program EcoBrick ini bagi masyarakat  desa pesanggrahan perihal pemanfaatan limbah botol plastik dan limbah plastik lainnya yang tidak bisa terurai dan kemudian bisa dimanfaatkan menjadi ecobrick salah satu cara  untuk mengurangi limbah plastik yang ada di kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini, kampus Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini sebagai pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan para mahasiswa dalam rangka mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diketahui dan meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan adalah salah satunya. Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini menambah skill dan pengalaman bagi mahasiswa. Menanamkan nilai kepribadian, keuletan, etos kerja dan tanggung jawab, kemandirian, kepemimpinan dan kewirausahaan.

Dengan ini penulis sebagai pelaku Kuliah Kerja Nyata (KKN). Penulis mengusung materi tentang bagaimana cara pembuatan eco brick dari limbah botol plastik dan limbah plastik rumah tangga lainnya agar sampah plastik yang ada di rumah atau dimanapun menjadi berkurang dengan memanfaatkan limbah plastik ini dimulai dengan botol plastik dan limbah plastik dari bungkus mie instan, kantong kresek ataupun label dari botol plastik untuk dijadikan menjadi sebuah bahan baku yakni ecobrick itu sendiri dan secara tidak langsung menerapkan konsep eco green yang mengedepankan masyarakat sekitar untuk lebih peduli terhadap lingkungan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA PELATIHAN PEMBUATAN ECOBRICK

Ecobrick adalah botol plastik yang dikemas padat dengan plastik bekas untuk membuat blok bangunan yang dapat digunakan kembali yang mencapai penyerapan plastik. Ecobrick dapat digunakan untuk memproduksi berbagai barang, termasuk furnitur, dinding taman, dan struktur lainnya. Di Indonesia sendiri pembuatan ‘EcoBrick’ mulai dilakukan secara bertahap untuk bisa menjangkau seluruh masyarakat Indonesia, pemahaman akan manfaat dan kebaikan terhadap lingkungan adalah yang terpenting agar setiap orang bisa paham dan mengerti akan ecobrick ini.

Tentunya EcoBrick terdiri dari bahan limbah plastik rumah tangga seperti halnya: Botol plastik minuman, kantong plastik,hingga bungkus mie instan. Pelatihan pembuatan EcoBrick ini untuk membantu dan peduli akan sampah atau limbah plastik yang sangat sulit terurai, jadi perlu lah pemahaman tentang EcoBrick ini untuk mengurangi sekaligus secara tidak langsung peduli terhadap lingkungan sekitar yang banyak akan sampah plastik yang terbuang seperti pada umumnya. Pembuatan “Eco Brick” adalah salah satu cara dalam mengurangi sampah plastik (Anorganik),tentunya semua pembuatan ecobrick harus diperhatikan dengan baik dan benar seperti halnya: limbah plastik harus dalam keadaan kering dan tidak ada cairan basah atau lengket seperti minyak ataupun lainnya.

 

KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA PELATIHAN PEMBUATAN ECOBRICK

 

Dapat disimpulkan bahwa dengan adanya, Program EcoBricks ini bertujuan untuk mengurangi sampah limbah plastik (Anorganik) di sekitar lingkungan tempat tinggal masyrakat Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Dan juga memperdulikan lingkungan dari limbah sampah yang ada untuk dijadikan barang yang berguna atau mengatasi permasalahan sampah seperti plastik yang diketahui tidak bisa terurai dengan baik oleh ALAM. Manfaat dari program ini tentunya juga membantu warga agar lebih peduli terhadap limbah plastik rumah tangga yang sering digunakan/sekali pakai yang kemudian dibuang begitu saja. Dengan Program EcoBricks ini adalah salah satu cara mendaur ulang limbah sampah plastik yang sering digunakan setiap harinya, agar bisa dijadikan sebuah EcoBricks yang nantinya bisa digunakan sebagai bahan dasar pembuatan/pondasi sekalipun. Inovasi EcoBricks sendiri sangat banyak dan luas,tergantung bagaiamana kita menjalankannya dan juga membuatnya butuh kesabaran dan waktu yang cukup, karena harus memasukan satu-persatu ke dalam botol plastik.

 

#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #KampusKompeten

Ikuti tulisan menarik Amy Nudin lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

7 jam lalu

Terpopuler