tahi lalat yang setia menghiasi anuku
mengingatkan ibu pada malam itu
saat ayah mendaki puncak gunung
tubuhnya menggigil dialpakan sarung
jari telunjuk menggores wajah indung
dan saat saya lahir mereka bingung
gairah mengukir sejarah tak berujung!
tahi lalat yang setia ini sebentuk nasib
menandai perjanan hidup yang gaib
menjadi puisi yang dibaca tiap sepi
beranak kisah terukir di hati
tahi lalat yang teguh menunggui anuku
menandai cinta di malam itu
maka jangan lagi menaruh tanda seru
karena mereka menjadi aku
lalai rayu tanpa ragu.
November 2023
Fabian Satya Rabani, siswa SMA Talenta Bandung
Ikuti tulisan menarik Fabian Satya Rabani lainnya di sini.