x

Zafa, siswa SMKN 7 Jember Juara 2 dalam MASCO 2024

Iklan

Pipiet Palestin Amurwani

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 23 November 2021

Minggu, 26 Mei 2024 19:12 WIB

SMK Negeri 7 Jember Torehkan Prestasi Gemilang di Ajang Masco 2024

Tim guru TSM SMK Negeri 7 kembali berhasil membimbing salah satu peserta didiknya meraih prestasi gemilang dalam ajang bergengsi MASCO 2024.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

 SMK Negeri 7 Jember untuk yang kedua kalinya menyabet juara dalam ajang bergengsi Mechanical of Automotive Skill Competition (Masco) 2024. Masco merupakan ajang adu kompetisi bidang otomotif tingkat SMK yang diselenggarakan Politeknik Negeri Jember bekerja sama dengan Yamaha. Kegiatan lomba ini rutin dilaksanakan setiap tahun dan diikuti oleh seluruh SMK binaan Yamaha di wilayah Besuki barat dan Banyuwangi.

Dalam kompetisi ini SMK Negeri 7 Jember mengirimkan salah satu siswa terbaiknya  Zafa Ardi Syahptra. Zafa merupakan siswa kelas XI konsentrasi keahlian Teknik Sepeda Motor (TSM). Melalui Rifan Angga sebagai guru pembimbingnya dalam menyiapkan diri mengikuti kompetisi ini, Zafa berhasil meraih juara 2 (dua).  Dari 20 (dua puluh) peserta yang mendaftarkan diri terdapat 17 peserta yang lolos seleksi. Ketujuhbelas kontestan tersebut harus melalui berbagai kontes yaitu penggunaan kunci torsi, valve clearance, pengukuran stator dengan AVO meter manual, pengukuran V belt, cylinder bore gauge, troubleshooting unit Fazzio, sistem kelistrikan, SKS, reset dan peggunaan YDV Yamaha.

Keberhasilan Zafa tidak luput dari kerjasama tim guru TSM SMK Negeri 7 Jember yang solid dalam membimbing siswanya. Keterbatasan peralatan yang dimiliki sekolah tidak menyurutkan semangat mereka untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi peserta didiknya. Mereka terus mencari solusi untuk mengatasi keterbatasan alat yang memang cepat sekali berganti baru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yulius Kristian, salah satu guru TSM,  mengatakan, “Kita harus pinjam ke SMK lain atau belajar ke bengkel yang memiliki alat-alat tersebut”. Kesolidan guru-guru otomotif ini tidak lepas dari peran Aris Wijaya sebagai ketua konsentrasi keahlian TSM di SMK Negeri 7 Jember. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi yang kuat antara guru dan siswa mampu menghasilkan karya yang luar biasa. 

Ikuti tulisan menarik Pipiet Palestin Amurwani lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler