Penembakan USS Maddox 1964: Insiden yang Mengubah Jalannya Sejarah Perang Vietnam

Pada 2 Agustus 1964, penembakan USS Maddox di Teluk Tonkin memicu eskalasi Perang Vietnam dan pengesahan Resolusi Teluk Tonkin oleh AS.

Tanggal: 2 Agustus 1964 

Lokasi: Teluk Tonkin, Vietnam Utara

Pada 2 Agustus 1964, sebuah insiden di Teluk Tonkin mengguncang dunia dan memainkan peran kunci dalam keterlibatan Amerika Serikat dalam Perang Vietnam. Penembakan USS Maddox, kapal perusak Angkatan Laut Amerika Serikat, merupakan salah satu peristiwa yang sangat signifikan dalam sejarah militer dan diplomasi internasional. Artikel ini menjelaskan rincian insiden tersebut, dampaknya terhadap kebijakan luar negeri AS, dan implikasinya bagi sejarah Perang Vietnam.

Latar Belakang Insiden

USS Maddox, sebuah kapal perusak kelas Gearing, sedang melakukan misi pengintaian di Teluk Tonkin pada awal Agustus 1964. Itu merupakan bagian dari operasi Desoto Patrol yang bertujuan untuk mengumpulkan intelijen tentang aktivitas militer Vietnam Utara.

Operasi ini merupakan bagian dari strategi Amerika Serikat untuk memantau dan menghadapi potensi ancaman dari Vietnam Utara. Teluk Tonkin dipilih karena merupakan perairan strategis yang terletak di lepas pantai utara Vietnam, yang pada saat itu adalah wilayah di bawah pemerintahan Republik Demokratik Vietnam (Vietnam Utara).

Pada 2 Agustus 1964, USS Maddox menghadapi apa yang diklaim sebagai serangan dari kapal-kapal torpedo Vietnam Utara. Menurut laporan dari pihak Amerika, tiga kapal torpedo Vietnam Utara melancarkan serangan terhadap USS Maddox pada pukul 2 siang waktu setempat, yang kemudian merespons dengan menembaki kapal-kapal tersebut.

Insiden dan Reaksi

Selama pertempuran singkat (30 menit) yang berlangsung pada tanggal 2 Agustus, USS Maddox melaporkan bahwa ia telah terkena tembakan dari kapal-kapal Vietnam Utara. Penembakan ini mengakibatkan kerusakan pada kapal perusak tersebut, tetapi tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Kapal-kapal Vietnam Utara diyakini mengalami kerusakan berat dan mengalami kerugian yang signifikan dalam pertempuran ini.

Menteri Pertahanan AS Robert McNamara memaparkan peristiwa insiden Teluk Tonkin.

Insiden ini memicu reaksi cepat dari pemerintah Amerika Serikat. Kebesokkan harinya Presiden AS Lyndon B. Johnson dan penasihatnya segera menyebut peristiwa tersebut sebagai tindakan agresi yang tidak dapat diterima.

Namun, pada 4 Agustus USS Maddox dengan kapal perusak USS Turner Joy dilaporkan mendapatkan serangan dari kapal-kapal milik Vietnam Utara. Meskipun kemudian ditemukan bahwa laporan mengenai Insiden Kedua mungkin tidak sepenuhnya akurat, insiden ini memperkuat keputusan untuk mengambil tindakan militer.

Penembakan USS Maddox, bersama dengan insiden yang terjadi beberapa hari kemudian pada 4 Agustus (sering disebut sebagai "Insiden Teluk Tonkin Kedua"), mengarah pada pengesahan Resolusi Teluk Tonkin oleh Kongres Amerika Serikat.

Resolusi Teluk Tonkin

Resolusi Teluk Tonkin, yang disahkan oleh Kongres AS pada 7 Agustus 1964, memberikan wewenang kepada Presiden Lyndon B. Johnson untuk mengambil tindakan militer yang diperlukan di Asia Tenggara tanpa persetujuan kongres lebih lanjut.

Resolusi ini menjadi dasar hukum bagi eskalasi besar-besaran keterlibatan militer Amerika Serikat dalam Perang Vietnam, yang akhirnya melibatkan lebih dari 500.000 pasukan AS dan mengakibatkan konflik yang berkepanjangan dan sangat merusak.

Kontroversi dan Dampak

Insiden Penembakan USS Maddox dan Resolusi Teluk Tonkin kemudian menjadi subjek kontroversi dan perdebatan. Banyak pihak, termasuk beberapa anggota Kongres dan sejarawan, meragukan keakuratan laporan mengenai serangan awal pada 2 Agustus. Dugaan adanya propaganda dan manipulasi informasi oleh pemerintah AS untuk mendapatkan dukungan publik dan politik juga menjadi topik yang banyak dibahas.

Penembakan USS Maddox dan Resolusi Teluk Tonkin memicu perubahan besar dalam kebijakan luar negeri Amerika Serikat dan memperluas konflik di Vietnam. Akibatnya, Perang Vietnam menjadi salah satu konflik militer yang paling kontroversial dan berdampak pada politik domestik Amerika, serta menyebabkan kerugian besar bagi semua pihak yang terlibat.