Satuan Kalimat
Rabu, 4 Desember 2024 15:51 WIB
Iklan
Pengertian dari Satuan Kalimat
Satuan kalimat adalah unit terkecil dalam bahasa yang memiliki makna penuh dan dapat berdiri sendiri sebagai pernyataan, pertanyaan, perintah, atau ekspresi lainnya. Dalam tata bahasa, satuan kalimat mencakup subjek dan predikat, dan dapat dilengkapi oleh elemen-elemen lain seperti objek, pelengkap, atau keterangan.
Dalam sebuah kalimat, terdapat beberapa fungsi utama yang menjadi elemen pembentuknya. Fungsi-fungsi ini membentuk struktur gramatikal dan logis dari kalimat sehingga memiliki makna yang jelas. Berikut adalah penjelasan masing-masing fungsi:
1. Subjek (S)
- Pengertian: Subjek adalah bagian kalimat yang menjadi pokok pembicaraan atau pelaku utama dari tindakan yang dinyatakan oleh predikat.
- Ciri-ciri:
- Berupa kata benda (nomina) atau frasa benda.
- Menjawab pertanyaan "Siapa?" atau "Apa?".
- Contoh:
- Anak itu membaca buku.
- Kucing sedang tidur.
2. Predikat (P)
- Pengertian: Predikat adalah bagian kalimat yang menerangkan apa yang dilakukan, dialami, atau menjadi keadaan subjek.
- Ciri-ciri:
- Biasanya berupa kata kerja (verba), kata sifat (adjektiva), atau frasa yang menjelaskan tindakan atau kondisi.
- Menjawab pertanyaan "Apa yang dilakukan?" atau "Bagaimana?".
- Contoh:
- Anak itu membaca buku.
- Kucing sedang tidur.
3. Objek (O)
- Pengertian: Objek adalah bagian kalimat yang menjadi sasaran atau penderita tindakan yang dilakukan oleh subjek.
- Ciri-ciri:
- Berupa kata benda atau frasa benda.
- Biasanya hadir setelah predikat pada kalimat aktif transitif.
- Bisa menjadi subjek dalam kalimat pasif.
- Contoh:
- Ibu membeli buah-buahan.
- Mereka membaca buku.
4. Pelengkap (Pel)
- Pengertian: Pelengkap adalah bagian kalimat yang melengkapi predikat tetapi tidak dapat menjadi subjek dalam kalimat pasif.
- Ciri-ciri:
- Berupa kata atau frasa yang memperjelas predikat.
- Biasanya muncul setelah kata kerja tertentu.
- Contoh:
- Adik bermain layang-layang.
- Ayah menjadi guru.
5. Keterangan (Ket)
- Pengertian: Keterangan adalah bagian kalimat yang memberikan informasi tambahan tentang waktu, tempat, cara, tujuan, sebab, atau kondisi.
- Ciri-ciri:
- Dapat muncul di awal, tengah, atau akhir kalimat.
- Bersifat opsional, artinya kalimat tetap bermakna meskipun keterangan dihilangkan.
- Jenis-jenis keterangan:
- Keterangan waktu: Besok saya akan pergi.
- Keterangan tempat: Saya tinggal di Jakarta.
- Keterangan cara: Dia bekerja dengan cepat.
- Contoh:
- Kami belajar di perpustakaan.
- Dia pergi kemarin sore.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penulis Indonesiana
0 Pengikut

Satuan Kalimat
Rabu, 4 Desember 2024 15:51 WIB
Peran Bahasa Indonesia dalam Pembentukan Identitas Nasional
Minggu, 3 November 2024 16:12 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler