Tatapanmu
Kamis, 1 Mei 2025 23:16 WIB
Puisi ini menceritakan tentang kekuatan dan makna dalam pandangan mata seseorang yang sangat dicintai.
Tatapanmu
Karya: Desti Yana Juwita
Tatapanmu…
bukan hanya sepasang mata,
tapi jendela menuju rasa
yang tak pernah bisa aku eja dengan kata.
Di dalam diammu,
matamu bicara tentang hal-hal
yang tak pernah sempat kita ucapkan.
Tentang rindu yang tertinggal,
dan harapan yang pelan-pelan tumbuh di antara jarak.
Tatapanmu lembut,
namun mampu meruntuhkan dinding yang kubangun bertahun-tahun.
Tak ada benteng yang cukup kuat,
saat matamu memandang seolah aku satu-satunya.
Aku pernah terluka,
tapi matamu tak pernah menuduh luka-luka itu.
Ia hanya menyentuhku perlahan,
mengobati tanpa menyentuh,
memeluk tanpa memeluk.
Kau tak menjanjikan apa-apa,
tapi dalam tatapanmu,
aku percaya akan segalanya.
Seakan dunia boleh gagal memahamiku,
Asalkan matamu masih memilih lihat.
Dan jika esok semuanya harus berubah,
aku hanya ingin satu hal tetap tinggal:
Terjadinyamu yang membuatku merasa layak,
meski seluruh dunia berkata tidak.

Mahasiswa universitas Nurul Huda
0 Pengikut

Tatapanmu
Kamis, 1 Mei 2025 23:16 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler