LPP Palu Gandeng BKKBN Sulteng Edukasi Warga Binaan tentang Kesehatan
1 hari lalu
Lapas Perempuan Palu dan BKKBN Sulteng edukasi warga binaan tentang pentingnya reproduksi sehat
Sigi, 16 Oktober 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Palu bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan Edukasi Reproduksi Sehat bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Kamis (16/10).
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 bertempat di Aula tersebut mengusung tema “Reproduksi Sehat Investasi Hidup Masa Depan” dan diikuti oleh 40 orang WBP berusia di bawah 30 tahun. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi sebagai bekal menuju kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kepala Lapas Perempuan Kelas III Palu, Yoesiana. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan BKKBN Sulawesi Tengah serta menegaskan pentingnya kegiatan ini bagi pembinaan WBP.
“Kami berharap edukasi ini dapat membuka wawasan para WBP tentang pentingnya menjaga kesehatan diri, khususnya kesehatan reproduksi, agar setelah bebas nanti mereka dapat menjalani kehidupan yang lebih baik, sehat, dan produktif,” ungkap Kalapas.
Selain itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah, Tenny C. Soriton, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dengan pola hidup sehat setiap hari.
“Kesehatan reproduksi harus dijaga dengan benar, dimulai dari kebiasaan hidup sehat setiap hari. Edukasi seperti ini penting agar para warga binaan memiliki pengetahuan yang benar dan dapat menerapkannya dalam kehidupan mereka ke depan,” ujar Tenny.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi edukasi oleh fasilitator dari BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah. Materi meliputi pengenalan organ reproduksi, pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan reproduksi, pencegahan penyakit menular seksual, serta perencanaan kehidupan berkeluarga yang sehat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para warga binaan tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga termotivasi untuk menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan diri, serta mempersiapkan masa depan yang lebih baik setelah selesai menjalani masa pidana.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan kolaboratif tersebut. Menurutnya, edukasi kesehatan seperti ini merupakan bagian penting dari proses pembinaan yang menyeluruh di lingkungan pemasyarakatan.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Lapas Perempuan Palu yang menggandeng BKKBN Sulteng dalam memberikan edukasi tentang reproduksi sehat. Pembinaan bukan hanya soal keterampilan, tetapi juga tentang peningkatan kesadaran diri dan kesehatan. Ini merupakan investasi berharga bagi masa depan warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat,” ujar Bagus Kurniawan.
Kegiatan edukasi ini menjadi bukti nyata sinergi antara Lapas Perempuan Kelas III Palu dan BKKBN Sulawesi Tengah dalam mendukung upaya pembinaan yang berkelanjutan, sejalan dengan komitmen jajaran untuk mewujudkan pemasyarakatan yang humanis, sehat, dan berorientasi pada reintegrasi sosial.
#Setahun Bekerja, dan Bergerak–Berdampak #SetahunBerdampak

Penulis Indonesiana
3 Pengikut

LPP Palu Panen Terong Hasil Program Pembinaan
3 hari laluBaca Juga
Artikel Terpopuler