x

Iklan

Cindi Riyanika Priyadi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Mengunjungi Pameran Buku BBW 2016

Tips Menikmati Euforia The Big Bad Wolf Book Sale di ICE BSD

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kemarin (1/5), saya dan sparing life partner memutuskan untuk mengunjungi The Big Bad Wolf (BBW) Book Sale di Indonesia Convention  Exhibition (ICE) di Bumi Serpong Damai (BSD). Perjalanan kurang lebih 30-45 menit ditempuh dari Pondokaren, terasa tidak begitu jauh ketika sampai di lokasi dan melihat buku-buku yang sangat banyak. Nggak rugilah ya…

Pameran diadakan di Hall 10, bagi yang berangkat ke sana dengan naik mobil bisa langsung parking di depan Hall 10. Namun, bagi pengunjung yang bersepeda motor, tempat parkir berada di LG Hall 1 lalu berjalan kaki menuju LG Hall 3 setelah itu naik menuju Hall 3 dan tinggal berjalan melewati setiap hall. Hall 10 berada paling ujung. Ohya, tempat parkir di LG Hall 1, jika setelah belok dari perempatan lurus sedikit, ada pertigaan belok kiri, pintu parkir di sebelah kanan jalan setelah belok di pertigaan pertama tadi. Karena jika kebablasan putar baliknya jauh…hahaha

BBW Sale pertama kali diinisiasi oleh direktur eksekutif BookXcess, Andrew Yap. Awalnya, dulu BBW Sale pertama kali diadakan tahun 2009 di Malaysia dan sukses sebagai acara tahunan sampai sekarang sedangkan tahun ini adalah tahun pertama diadakan di Indonesia. Kalau saya sih ya, semoga menjadi agenda tahunan. Di BBW ini harga buku dipatok dari harga Rp 30.000-Rp 200.000, tetapi rata-rata Rp 45.000-Rp 95.000 itu sudah dapat buku dengan kualitas sangat bagus

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BBW Book Sale 2016 kali ini terbagi dalam dua jenis buku berdasarkan asal kedatangannya, ada buku dalam negeri dan buku impor. Namun, buku impor tetap mendominasi dan buku dalam negeri hanya ada dari penerbit Mizan Group. Jadi, terselenggaranya BBW ini menurut saya bisa memfasilitasi warga Indonesia akan buku-buku berbahasa Inggris, bukan karena tidak cinta bahasa Indonesia tetapi agar lebih memiliki wawasan yang lebih luas dan mendapat buku-buku berbahasa Inggris dengan harga yang sangat murah dan tetap berkualitas. Saya pernah punya pengalaman beli novel di Amazon ketika dilihat dari nilai dolar sih sedikit, tapi setelah dikurs-kan ke rupiah memang bikin dompet jebol belum termasuk tambahan biaya dari masuk Indonesia hingga ke tangan (Ayah) saya*hahaha* Ketika ada BBW ini, saya pribadi sangat senang. Dengan budget beli di Amazon/Periplus bisa dapat banyak buku di BBW. *Pokoknya gak mau rugi…haha*

Semoga penilaian kita terhadap keberadaan BBW ini tidak terlalu sempit ya ^^

Saya mengamati buku-buku impor yang dijual dalam ajang BBW ini termasuk buku-buku best-sellerdan buku-buku eksklusif yang dikenal mahal tetapi bisa diboyong dengan harga miring plus tiarap. Beneran! Buku-buku yang tersedia terdiri atas beragam genre. Ada family, cook, art and craft, photography, references, fiction (klasik dan modern), dan berbagai macam buku anak-anak. Ada juga poster yang dijual dengan gambar menarik nuansa vintage. Bagi yang sedang merencanakan dekorasi rumah bisa langsung lihat-lihat posternya. Meskipun BBW Book Sale diselenggarakan di hall yang sangat luas, tetapi para pengunjung tidak perlu khawatir karena setiap genre panitia memberikan tulisan untuk memudahkan para book hunter. 

Tips dari saya untuk memudahkan dan semakin nyaman berkunjung di BBW Book Sale:

  1. Buat daftar buku dan tetapkan budget yang akan digunakan. Menurut saya, hal ini penting dilakukan agar menghindari rasa kalab di ‘medan perang’ *haha
  2. Bawalah uang tunai. Jika melihat kondisi kemarin, saya lebih menyarankan untuk membawa uang tunai, meski di sana juga ada atm di ICE BSD di hall 4 (seingat saya) dan ada mobil atm juga namun dengan antrean. Ohya, kemarin diumumkan bahwa debit atm BCA tidak bisa digunakan untuk transaksi di sana. (Ntah kenapa, namun hanya itu yang saya dengar)
  3. Bawalah kantong sendiri dari rumah. Nah, karena di sana pengunjungnya sangat banyaaaaak, akan ada kemungkinan kehabisan troly. Jadi daripada membawa buku incaran ke mana-mana lebih baik diletakkan di kantong yang sudah disiapkan dari rumah sekaligus diet kantong plastik ketika nantinya sudah selesai transaksi di kasir.
  4. Menyiapkan bekal atau setidaknya makan terlebih dahulu. Di BBW, sangat sedikit yang menjual makanan bahkan bisa dihitung jari dengan menu fast food tentu saja. Harganya antara Rp 25.000-Rp 40.000. Kalau saya melihatnya dari segi porsi, daripada dibelikan makan lebih baik dibelikan buku udah dapat 1. *haha
  5. Lihat dan ingat-ingat denah. Hal ini penting dilakukan agar kita bisa memetakan ke arah mana yang pertama kali akan dituju. Denah diletakkan di samping pintu masuk. Boleh juga foto-foto di depan denah. It’s free!
  6. Pakailah pakaian yang nyaman. Karena di sana banyak sekali pengunjung dan meski sudah ada AC tetep saja akan terasa gerah, itu wajar dan jangan terlalu menghakimi dengan keadaan yang seperti itu. Jadi pakailah pakaian yang nyaman dan bagi perempuan, bawalah tas yang tidak membuat repot.
  7. Sparing Partner yang sama-sama suka baca atau setidaknya suka dengan buku. Poin ini juga tidak kalah penting. Setiap momen memang memiliki rasa dan nuansa yang berbeda bagi setiap orang. Tentukan partner yang memiliki selera yang sama ketika berkunjung ke BBW. Bagi yang sudah memiliki life-time partner dan bisa selalu satu radar, maka bersyukurlah karena mendapat dalam satu paket komplit.

Selanjutnya, tentang ketersediaan tempat salat bagi pengunjung muslim. Jangan khawatir, tersedia musalla di lantai 2 hall 8 dengan suasana yang nyaman, dingin dan karepet yang wangi. Namun, bagi muslimah yang mungkin seperti saya (yang seringnya dianggap ribet ketika berwudlu), tempat wudlu yang disediakan it is not moeslema-friendly karena wudlunya harus berbarengan dengan jamaah laki-laki. Hanya ada 2 kran air. Kalau saya kemarin, wudlu di toilet yang saya pikir ada kran air di setiap kotak toilet, tapi saya tidak menemukan. Konsep toilet modern yang ada di ICE BSD. Namun, karena kepepet akhirnya saya wudlu di wastafel Jadi bagi muslimah yang sedang tidak salat justru lebih diuntungkan karena sedang datang bulan. *hehehe*

Yap, itulah pengalaman kemarin mengunjungi The Big Bad Wolf (BBW) Book Sale 2016. Semoga tips dan sedikit gambaran dari saya bisa bermanfaat untuk yang memiliki rencana berkunjung ke BBW saat longweekend besok. Semoga bermanfaat dan tetap menyenangkan. ^^

 

Personal Blog: riyanika.wordpress.com

Ikuti tulisan menarik Cindi Riyanika Priyadi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

Sabtu, 27 April 2024 14:25 WIB

Bingkai Kehidupan

Oleh: Indrian Safka Fauzi (Aa Rian)

Sabtu, 27 April 2024 06:23 WIB

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

Sabtu, 27 April 2024 14:25 WIB

Bingkai Kehidupan

Oleh: Indrian Safka Fauzi (Aa Rian)

Sabtu, 27 April 2024 06:23 WIB