Kiat Kampus Hadapi Era Industri 4.0

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Semakin Derasnya arus Digitalisasi yang diakibatkan berkembangnya Era industri 4.0 membuat dunia pendidikan harus mengikuti

Semakin Derasnya arus Digitalisasi yang diakibatkan berkembangnya Era industri 4.0 membuat dunia pendidikan harus mengikuti bahkan menyelaraskan dengan proses pengajaran, kurikulum dan akademik. Hal tersebut merupakan pembahasan dalam rapat akbar dosen Universitas Esa Unggul yang digelar untuk menghadapi semester genap tahun ajaran 2018/2019, Selasa (19/02).

Rektor Universitas Esa Unggul, Dr.Ir. Arief Kusuma, M.B.A dalam sambutannya mengajak para dosen Universitas Esa Unggul untuk menyesuaikan proses pembelajaran dengan metode pembelajaran Digital E-learning, mulai dari penggunaan modul hingga Video. Bahkan nantinya, Arief melanjutkan metode pembelajaran video Conference, menjadi salah satu metode yang akan dilakukan dalam melakukan proses belajar mengajar.

"Bapak Ibu sekalian, saya mengharapkan dapat menyiapkan moda pembelajaran baru yang menyesuaikan dengan era 4.0 yang saat ini sedang berkembang. Meskipun, saya yakin masih ada kelebihan dari moda pembelajaran kita, yang tatap muka, namun moda pembelajaran tersebut akan pelan-pelan bergeser ke moda pembelajaran jarak jauh, yang tentunya dijalankan tanpa mengurangi mutu pendidikan," ujar Arief

Sementara itu, Wakil Rektor II, Dr.Purwanto menerangkan Transformasi pendidikan dari tradisional menjadi digital E-leraning dilakukan untuk memudahkan proses pembelajaran yang dapat menembus batas negara dan waktu, selain itu terdapat efisiensi biaya yang dikeluarkan tanpa mengurangi mutu pembelajaran. Sehingga, dirinya mengusulkan nantinya moda pembelajaran di UEU akan dijalankan dengan menggunakan teknologi yang fleksible yakni Smartphone.

"kita akan coba bahan ajar bapak ibu sekalian , kita konvert ke teknologi yang flexsible yakni smartphone. Bapak ibu sekalian akan membuat bahan ajar dari bentuk powerpoint, sehingga mahasiswa dapat membaca bahan ajar lewat hp, tidak perlu laptop lagi. Nantinya mereka dapat mengakses bahan ajar termasuk video, dimanapun mereka berada entah di pantai, di mall atau tempat lainnya," ucap Purwanto.

Dirinya berharap metode pembelajaran yang ditawarkan mampu menjawab tantangan di era industri 4.0 di dunia pendidikan. Menurutnya, Tantangan untuk menyesuaikan tersebut seharusnya bukan merupakan beban bagi tenaga pendidik terutama dosen untuk menyampaikan pembelajaran kepada mahasiswa, malah hal ini seharusnya dapat memunculkan inovasi bagi dosen untuk membuat materi-materi yang lebih menarik dan inovatif.

Acara Rapat Akbar Dosen UEU digelar di Ballroom Aula Kemala, Universitas Esa Unggul, Kebon Jeruk. Acara ini dihadiri oleh seluruh dosen, Kaprodi dan Dekan Fakultas Universitas Esa Unggul yang berasal dari empat kampus yakni Kebon Jeruk, Esa Unggul Citra Raya, Esa Unggul Harapan Indah dan Esa Unggul Kampus Internasional Gading Serpong. Bahkan, di sela-sela acara diumumkan sejumlah dosen, Kaprodi, Wakil Dekan dan Dekan yang memiliki kinerja terbaik di Esa Unggul.

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
Muhammad Khairur Rasyid

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler