x

Babinsa Koramil Ngoro, Serda Nuriadi Saat Mendampingi pengolahan tanah di Dusun Kecapangan Desa Ngoro

Iklan

Anan Alkarawangi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Senin, 7 Oktober 2019 19:52 WIB

Persiapkan Tanam Padi, Petani Kecapangan Ngoro Singkal Sawah

Mojokerto, - Usai Pencanangan Gerakan Pompanisasi dan Olah Tanah (GPOT) Tanam Padi di wilayah Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto, pada akhir September 2019, Kodim 0815 Mojokerto melalui Koramil jajaran kian memaksimalkan kegiatan pendampingan pertanian. Salah satunya Koramil 0815/12 Ngoro yang menugaskan Babinsa, Serda Nuriadi untuk melaksanakan pendampingan pengolahan tanah untuk ditanami padi di Dusun Kecapangan Desa Ngoro Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokert.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Mojokerto, - Usai Pencanangan Gerakan Pompanisasi dan Olah Tanah (GPOT) Tanam Padi di wilayah Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto, pada akhir September 2019, Kodim 0815 Mojokerto melalui Koramil jajaran kian memaksimalkan kegiatan pendampingan pertanian.

Salah satunya Koramil 0815/12 Ngoro yang menugaskan Babinsa, Serda Nuriadi untuk melaksanakan pendampingan pengolahan tanah untuk ditanami padi di Dusun Kecapangan Desa Ngoro Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokert, Senin (07/10/2019).

Di lahan seluas 6.000 m2  atau 0,6 hektar milik Ruslan, anggota Poktan Tani Kecapangan, pengolahan tanah dilakukan dengan menggunakan traktor tangan R2. Demikian diungkapkan Babinsa Ngoro, Serda Nuriadi, di sela-sela kegiatan pendampungan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Pengolahan tanah ini menggunakan Traktor Tangan R2 bertujuan untuk mempercepat pengolahan lahan sekaligus percepatan pencapaian luas tambah tanam di wilayah binaan,” tambah Serda Nuriadi.

Sementara itu secara terpisah, Danramil 0815/12 Ngoro Kapten Inf Khoiri, mengungkapkan, aktivitas pendampingan yang dilakukan Babinsa di desa binaan merupakan wujud keseriusan Babinsa (TNI) dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah.  

“Ini aksi nyata para Babinsa TNI dalam mendukung gerakan olah tanah tanam padi guna percepatan pencapaian luas tambah tanam khususnya tanaman padi di desa binaan,” tandasnya.

Ikuti tulisan menarik Anan Alkarawangi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler