Saat mendengar Eggnoid mungkin saja beberapa yang membaca akan terbesit dalam pikiran pertama kali di pikiran adalah tentang telur yang disimpan di dalam kulkas, tapi tentu saja bukan ya. Eggnoid merupakan cerita webtoon milik Archie The Red Cat yang telah mendapatkan antusiasme luar biasa, hingga mendapatkan rating 9,75 dan dibaca oleh pembaca sekitar 4,2 juta orang.
Karena larisnya webtoon Eggnoid ini, bahkan pihak Line yang sebagai wadah penyaluran bakat berbagai orang yang mahir dalam menulis webtoon ini pun turut mentranslate cerita Eggnoid ke dalam bahasa Inggris, agar bisa dinikmati oleh warga Taiwan juga Thailand. Dari sini, salah seorang sutradara Naya Anindita pun tertarik untuk mengangkatnya ke layar lebar.
Naya Anindita tak menyangka bahwa film Eggnoid yang digarapnya, merupakan film science fiction paling panjang dan paling lama yang pernah ia kerjakan. Naya memang penyuka film science fiction, namun sebelumnya ia pun telah merilis film Berangkat yang memiliki genre berbeda yaitu komedi. Impiannya pun telah terwujud dengan mensutradarai langsung film Eggnoid bersama produser kawakan Angga Dwimas Sasongko dan Anggia Kharisma.
Dengan mengangkat latar belakang cerita dari para pemeran yang berbeda dengan cerita di webtoon, di film Eggnoid Eggy dan Ran berperan sebagai anak kuliahan dan bukan sebagai anak SMA seperti cerita aslinya di webtoon. Jika dalam cerita di webtoon, point of view diletakkan pada sisi Ran tapi di filmnya, Eggy lah yang akan menjadi point of view dari segala sudut cerita yang menggemaskan.
Film yang memiliki genre romantis fantasi dan hubungan percintaan remaja ini, bercerita tentang Ran (Sheila Dara) dan Eggy (Morgan Oey) yang merupakan sahabat sejati yang tidak bisa dipisahkan oleh apapun. Berawal dari sahabat, menjadikan Ran pun yang dulu merasa kesepian, akhirnya bisa merasakan keramaian ketika Eggy hadir dalam hidupnya. Lama kelamaan, rasa yang berbeda pun akhirnya muncul dalam hati Eggy, ia jatuh cinta kepada Ran.
Ran yang dulunya pendiam, kesepian, dan selalu bersedih pun dengan datangnya Eggy dalam hidupnya mulai merasa ada perbedaan dengan jauh lebih bahagia. Namun, bukanlah seorang manusia biasa seperti pada umumnya, karena Eggy merupaka Eggnoid yang hadir dari masa depan dan memiliki beberapa aturan yang tidak boleh dilanggarnya. Eggnoid sendiri hadir sebagai obat bagi manusia yang merasa kesepian dan Eggy telah lakukan.
Setelah memutuskan keluar dari boyband Smash, Morgan memutuskan untuk fokus dalam bermain dalam layar lebar. Ia telah bermain dalam Assalamu’alaikum Beijing, Arini, Sweet 20, Koki-koki Cilik, dsb. Morgan di sini berperan sebagai lelaki naif dan polos, yang selalu memikirkan cara agar Ran selalu merasakan bahagia. Berpasangan dengan mantan kekasih dari penyanyi Vidi Aldiano, Sheila Dara sebelumnya juga turut bermain dalam film Bridezilla yang sudah tayang beberapa waktu silam dan Ratu Ilmu Hitam yang akan tayang.
Selain Morgan dan Sheila, film ini pun didukung oleh pemain lainnya, seperti Kevin Julio, Luna Maya, Anggika Bolsterli, Reza Nangin, Martin Anugrah, Fatih Unru, Reuben Elishama, dan Marissa Anita. Penasaran bagaimana keputusan yang Eggy harus ambil? Saksikan film ini yang akan segera meluncur di semua bioskop di seluruh Indonesia, pada tanggal 7 Desember 2019 ya!
Ikuti tulisan menarik Sinta Nurhikmah lainnya di sini.
