x

Iklan

Cahaya Tasikmalaya

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 3 Maret 2020

Kamis, 19 Maret 2020 10:02 WIB

Ini Tanggapan Bupati Tasikmalaya Sehubungan dengan Omnibus Law


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Sebelum pemberitaan mengenai COVID-19 merebak luas, ada pemberitaan tentang satu isu legal formal yang diduga jika diterapkan, akan banyak merugikan pihak tertentu yang rentan, yakni kaum pekerja. Berita tersebut adalah tentang RUU Cipta Lapangan Kerja atau yang sering disebut sebagai Omnibus Law, a.k.a RUU Sapu Jagad saking kompleks dan terdapat banyak spektrum yang disentuh.

Beberapa aksi telah sempat dilangsungkan di beberapa daerah di Indonesia, seperti di Jogja, Jakarta dan beberapa daerah lain. Para buruh di tiap daerah bersama-sama menyuarakan ketidaksetujuannya akan RUU tersebut, berharap agar kepala daerah masing-masing bisa memberi angin segar terhadap gerakan massal ini.

Di Kabupaten Tasikmalaya, baru siang tadi para butuh berunjuk rasa di halaman Kantor Bupati. Massa yang berasal dari Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) tersebut datang beramai-ramai dengan membawa spanduk serta poster, tak lupa juga ada satu panggung orasi yang digelar untuk menyuarakan pendapat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bupati Tasikmalaya, H. Ade Sugianto pun menerima para massa aksi dan mengatakan bahwa beliau sepakat dengan tuntutan yang disuarakan. “Buruh harus mendapat jaminan kerja, kesejahteraan, kesehatan dan hari tua, istilahnya ya jaminan sosial harus pasti. Sejauh ini, dari pihak pemkab sudah minta ke Presiden untuk meninjau ulang dan menimbang RUU tersebut. Saya pribadi tidak ingin juga kalau RUU Omnibus Law justru memberi dampak buruk yang besar kepada para pekerja,” ungkap Bupati Ade.

 

Ikuti tulisan menarik Cahaya Tasikmalaya lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu