Petroleum jelly adalah pasta tebal dan berlilin yang banyak digunakan orang sebagai produk perawatan kulit dan perawatan untuk luka dan luka bakar ringan. Nama lain untuk petroleum jelly termasuk petrolatum dan Vaseline, nama merek yang umum.
Orang-orang menggunakan petroleum jelly untuk ruam popok, sebagai pelembab, untuk merawat kondisi kulit seperti eksim , dan sebagai pelicin.
Dalam artikel ini, pelajari tentang penggunaan dan manfaat jeli petroleum oil, serta kemungkinan risiko dan efek sampingnya.
Refined petroleum jelly adalah minyak mineral yang dipasarkan banyak perusahaan sebagai perawatan kulit untuk keperluan umum.
Kemurnian petroleum jelly atau jeli minyak bumi tergantung pada proses pembuatannya. Jelly petroleum yang tidak dimurnikan mungkin mengandung bahan-bahan berbahaya, tetapi agar-agar minyak sulingan biasanya aman.
Sangat penting untuk membaca label bahan dan menghubungi pabrik jika ada pertanyaan tentang proses pemurnian.
Perusahaan-perusahaan pernah memasarkan petroleum jelly sebagai obat ajaib untuk segala hal, mulai dari keriput hingga luka bakar. Meskipun tidak dapat menyembuhkan setiap kondisi kulit, namun petroleum jelly adalah pilihan perawatan kulit yang paling fleksibel dan terjangkau.
Manfaat petroleum jelly meliputi:
1. Bertindak sebagai pelindung kulit
Kulit tidak mudah menyerap petroleum jelly. Ini berarti bahwa dia bukan pelembab, tetapi penghalang yang dapat mencegah kotoran muncul dan mencegah hilangnya kelembaban.
Kita dapat mencoba menggunakannya pada kulit yang teriritasi sebelum menghabiskan waktu di luar di udara yang dingin, kering, dan berangin. Penderita pilek dapat mengoleskannya di hidung untuk mencegah iritasi karena pilek atau sering menyeka hidung.
2. Mencegah gesekan
Gesekan, yang terjadi ketika kulit bergesekan dengan bagian tubuh lain atau pakaian, bisa sangat mengiritasi. Ini khususnya terjadi pada penderita eksem atau kulit kering.
Beberapa orang mengalami ruam atau kulit pecah karena radang. Menerapkan petroleum jelly ke area yang rawan radang dapat membantu mencegah peradangan kulit.
3. Mengobati ruam popok
Banyak bayi mengalami ruam popok setelah duduk di popok basah. Petroleum jelly menciptakan penghalang kelembaban yang dapat mengurangi risiko ruam popok.
Itu juga dapat menenangkan kulit dan memberikan bantuan dari ruam popok yang ada.
4. Mendukung penyembuhan
American Academy of Dermatology menyarankan penggunaan petroleum jelly untuk mendukung penyembuhan kulit. Karena petroleum jelly menciptakan penghalang alami, dapat mencegah infeksi dan mengurangi risiko jaringan parut.
5. Mencegah pengelupasan
Mengupas kulit bisa menyebabkan iritasi. Ketika kulit sangat kering sehingga mengelupas, petroleum jelly dapat menenangkan iritasi dan membantu kulit sembuh.
Orang dapat mencoba mengoleskannya pada bibir yang kering dan pecah-pecah atau kelopak mata yang teriritasi selama musim cuaca dingin.
6. Mengelola eksim
Eksim adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan iritasi, gatal, dan bercak bersisik.
Sebuah studi pada tahun 2017 menyarankan bahwa petroleum jelly dapat mencegah wabah eksim. Studi ini menemukan bahwa sering melembabkan kulit bayi yang baru lahir dengan risiko tinggi eksim dapat mencegah wabah.
Petroleum jelly, menurut penelitian ini, sangat efektif dan lebih terjangkau daripada opsi lain.
Dimana membeli Petroleum Jelly?
Sumber Jual Petroleum Jelly dari Alina Asia Teknologi.
Ikuti tulisan menarik ariescondet lainnya di sini.
