Banyak Mimpi Mereka Berhenti Sebatas Angan karena Himpitan Ekonomi

Rabu, 2 September 2020 08:10 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

puisi ini saya dedekasikan untuk mereka yang bermimpi merubah nasib tapi hanya sebatas mimpi

Perawakan kurus dimakan waktu punggung yang kuat setiap hari di bebani beban kehidupan matanya sayu kurang tidur karena pada dirinya malam telah dirampok oleh tuntutan dunia maka malam tak pernah datang pada dirinya

aspal yang becek dari airgorong yang meluap adalaha air pembasuh yang gatal tidak membersihkan

harapan sedikit demi sedikit memudar kawan hanya di anggap beban hidup yang akan datang untuk meminjam uang

siang itu di bawah gerobak iya  berkhayal menjadi seorang mentri iya berkhyal menjadi mentri yang bengis yang menghamba pada kekuasaan dan uang, mungkin itu alasan kekuasaan dan uang tidak datang kepadanya.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Irsyad maulidjul

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

img-content

Hewan Pemakan Negeri

Senin, 27 Juli 2020 14:38 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler











Terpopuler di Peristiwa

img-content
img-content
img-content
Lihat semua