x

Iklan

Nurafni Diana

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 21 November 2020

Sabtu, 28 November 2020 07:02 WIB

Proses Perkaratan

Korosi Merupakan Proses Perkaratan

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Korosi

Korosi merupakan peristiwa alami. Korosi merupakan reaksi kimia antaralogam dengan zat-zat yang ada di sekitarnya atau dengan partikel-partikel lainyang terkandung dalam logam. Korosi merupakan reaksi logam menjadi ion pada permukaan logam yang kontak langsung dengan lingkungan berair dan oksigen.

Terdapat dua macam proses korosi, yakni :

  1. Korosi Proses kimia
  2. Korosi Elektrokimia

Korosi proses kimia merupakan serangan korosi secara langsung, tanpa adanya aliran listrik pada logam. Contohnya adalah berkaratnya baja dalam udara terbuka. Korosi oleh proses kimia biasanya menyebar secara merata pada seluruh permukaan logam. Sedangkan korosi elektrokimia terjadi pada permukaan logam yang akan terbentuk daerah–daerah anoda dan katoda, yang satu dengan yang lainnya dipisahkan oleh jarak–jarak tertentu. Karena potensial anoda “kurang mulia” atau tinggi drajatnya dibanding potensial katoda, maka akan terjadi arus listrik diantara kedua elektroda tersebut, electron–electron akan berpindah dari anoda ke katoda, sehingga anoda larut dan katoda mendapat perlindungan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Terjadinya Korosi:

Faktor-faktor yang memengaruhi korosi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu yang berasal dari bahan itu sendiri dan dari lingkungan. Faktor dari bahanmeliputi kemurnian bahan, struktur bahan, bentuk kristal, unsur-unsur lain yang ada dalam bahan, dan cara pembuatan bahan. Adapun faktor dari lingkunganmeliputi udara (gas oksigen), suhu, kelembapan (air), dan keasaman zat-zat kimia.Bahan-bahan korosif terdiri atas asam, basa, dan garam, baik dalam bentuksenyawa anorganik maupun organik.Penguapan dan pelepasan bahan-bahan korosif ke udara dapatmempercepat proses korosi. Udara dalam ruangan yang terlalu asam atau basadapat mempercepat proses korosi peralatan logam di ruangan tersebut.

Besi

Besi adalah logam yang berasal dari bijih besi (tambang) yang banyak digunakan untuk kehidupan manusia sehari-hari dari yang bermanfaat sampai dengan yang merusakkan. Dalam tabel periodik, besi mempunyai simbol Fe dan nomor atom 26. Besi juga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Besi adalah logam yang paling banyak dan paling beragam penggunaannya Hal itu karena beberapa hal, diantaranya:

  • Kelimpahan besi di kulit bumi cukup besar,
  • Pengolahannya relatif mudah dan murah, dan
  • Besi mempunyai sifat-sifat yang menguntungkan dan mudah dimodifikasi.

Salah satu kelemahan besi adalah mudah mengalami korosi. Korosi menimbulkan banyak kerugian karena mengurangi umur pakai berbagai barang atau bangunan yang menggunakan besi atau baja. Sebenarnya korosi dapat dicegah dengan mengubah besi menjadi baja tahan karat (stainless steel), akan tetapi proses ini terlalu mahal untuk kebanyakan penggunaan besi. Korosi besi memerlukan oksigen dan air. Berbagai jenis logam contohnya Zink dan Magnesium dapat melindungi besi dari korosi.

 

Ikuti tulisan menarik Nurafni Diana lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler