x

Iklan

Diana Yusuf, S.Kom

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 24 November 2021

Minggu, 28 November 2021 15:22 WIB

Wahai, Ayah-Bundaku Kenapa Aku Dibuang? Apa Kalian Tidak Sayang Padaku? (Teman-teman, Jangan Panggil Aku Anak Haram)

KISAHKU ADEK BAYI YANG TIDAK DIHARAPKAN OLEH KEDUA ORANG TUAKU, MEREKA TEGA MEMBUANGKU KARENA RASA MALU. SALAHKU APA?

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

 

Assalamualaikum teman- teman! Perkenalkan Aku adek bayi aku tidak punya nama aku baru saja sampai di panti asuhan. Aku mau berbagi kisahku dan mengungkapkan isi hatiku. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apa kalian tahu? kenapa aku bisa dipanti asuhan? Iyaa.. aku sekarang dipanti asuhan karena aku ditemukan di tempat sampah oleh warga dan aku dibawa ke panti asuhan. hemmm...sedih ya temen-temen kisahku..kalian pasti kasihan kan padaku? hemmm tapi kenapa orang tuaku tidak merasakan hal yang sama ya..dengan kalian? Aku berdoa semoga tidak ada adek bayi yang bernasib sama seperti aku. ohh iyaa aku mau bertanya kepada kedua orang tuaku..boleh kan teman-teman?

Wahai ayah bundaku? kalian dimana? nama kalian siapa?wajah kalian seperti apa, aku imirip ayah atau bunda? aku ingin melihat kalian sekali saja...

Aku mau bertanya kepada ayah bunda... kenapa kalian membuangku ditempat sampah? apa kalian tahu ditempat sampah itu bau sekali aku sampai sesak bernafas, banyak lalat mengerumuniku karena dibadanku masih banyak darah dan ari-ariku masih menempel. Kenapa kalian tega membuangku? apa aku begitu hina, bau, jelek sampai-sampai kalian membuangku? apa salahku ayah bunda? Apa kalian tahu, aku ingin seperti adek bayi yang lain ketika lahir orang tuanya memeluk, mencium, memberi ASI, diajak jalan-jalan, disayangi. Apa aku tidak berhak mendapatkan itu semua?

Baiklah aku paham kenapa kalian membuangku! itu karena kalian melahirkanku tanpa ikatan pernikahan iya kan? Lalu, yang aku mau tanyakan kenapa kalian berbuat seperti itu? Apa kalian tidak tahu kalau perbuatan kalian dilarang, apa kalian tahu perbuatan kalian membat Tuhan marah? dan akhirnya akulah yang menjadi korban. 

Jika kalian tidak mau merawatku, setidaknya janganlah kalian membuangku ditempat kotor, ditempat bau setidaknya kalian serahkan saja aku kepada orang yang ingin merawatku, Tapi aku yakin kalian tidak berfikir seperti itu, kalian bahkan mungkin akan membunuhku iya kan? kalian hanya ingin melindungi diri kalian sendiri. Tapi apa kalian yakin akan merasa aman selamanya? Aku yakin kalian pasti akan selalu memikirkan aku dan merasa bersalah iya kan? atau mungkin malah cuek saja.

Bagaimanapun perbuatan kalian padaku, Aku akan tetap menyayangi kalian. Aku hanya berharap suatu saat sebelum aku mati aku bisa bertemu kalian. Aku akan memaafkan segala perbuatan kalian.

Dan aku akan selalu berdoa kepada Tuhan agar kalian selalu dijaga, disayangi, diberikan umur panjang dan diampuni segala dosa kalian. Amin... Doakan aku juga iya ayah bundaku agar aku menjadi anak yang tetap berbakti kepada kalian. 

Teman-teman begitulah kisahku si adek bayi yang terbuang yang tidak tahu ayah bundaku siapa dan dimana. semoga kalian mau menerimaku sebagai teman kalian yaa... jangan kucilkan aku, jangan jauhi aku, jangan kalian katakan aku Anak Haram, Aku sama seperti kalian, aku sayang kalian.

Untuk ayah bundaku Jika kalian masih sayang padaku jenguklah aku... dari adek bayi yang kalian buang ditempat sampah I LOVE YOU AYAH BUNDAKU YANG AKU TIDAK KENAL SIAPA KALIAN!.

 

 

 

 

 

 

Ikuti tulisan menarik Diana Yusuf, S.Kom lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB