x

sosialisasi dan penginstalan smart apps creator

Iklan

Raditya Wardhani

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 30 November 2021

Rabu, 1 Desember 2021 11:31 WIB

Merdeka Belajar adalah Keniscayaan

Kendala pembelajaran jarak jauh muncul karena dilaksanakan secara tiba-tiba dan tanpa rencana. Smart Apps Creator berbantuan jurnal pantauan belajar menjadi solusi pembelajaran jarak jauh menyenangkan yang mewujudkan merdeka belajar.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kendala pembelajaran jarak jauh muncul karena dilaksanakan secara tiba-tiba dan tanpa rencana. Smart Apps Creator berbantuan jurnal pantauan belajar menjadi solusi pembelajaran jarak jauh menyenangkan yang mewujudkan merdeka belajar.

 

Dunia pendidikan menghadapi tantangan ketika pandemi Covid-19 melanda dunia dan Indonesia. Fokus utama pemerintah adalah mencegah penyebaran virus corona sehingga pembelajaran tatap muka dihentikan dan diganti menjadi pembelajaran jarak jauh. Penghentian pembelajaran tatap muka dan diganti dengan pembelajaran jarak jauh akibat Covid-19 mau tidak mau memaksa penulis sebagai guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti (PAK dan BP) di SMP Negeri 13 Surakarta berinovasi mencari alternatif pembelajaran yang bisa mengakomodasi setiap keluhan orangtua maupun peserta didik terkait kendala-kendala yang muncul akibat PJJ yang dilaksanakan secara tiba-tiba dan tanpa rencana.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di awal masa pandemi Covid-19 penulis memanfaatkan aplikasi Whatsapp dan Youtube sebagai media komunikasi dan penyampaian materi.kepada peserta didik. Kenyataannya, Whatsapp dan Youtube belum bisa menjadi solusi pembelajaran jarak jauh karena tidak bisa menjadi media efektif dalam penyampaian materi pembelajaran. Kendala utama yang dihadapi orangtua dan peserta didik selama pembelajaran jarak jauh adalah HP, pulsa, kuota, dan jaringan internet. Selain itu orangtua juga mengeluh tidak bisa mendampingi anak belajar di rumah karena sibuk bekerja sehingga tidak bisa mengkontrol proses belajar anak-anak mereka yang mengakibatkan terjadinya miskomunikasi antara guru, orangtua dan peserta didik terkait materi dan pengumpulan tugas. Aplikasi Smart Apps Creator (SAC) berbantuan jurnal pantauan belajar dipilih sebagai solusi untuk menjawab hal tersebut.

SAC adalah aplikasi tanpa kode pemrograman yang dapat menyimpan file dalam format HTML5, exe dan apk. SAC dapat digunakan tanpa kuota, pulsa dan jaringan internet setelah diinstal di HP sehingga diharapkan bisa menjadi solusi terbatasnya pulsa, kuota dan jaringan internet. Jurnal pantauan belajar adalah formulir berisi materi dan tugas belajar PAK dan BP yang harus dipelajari, dikerjakan dan diselesaikan selama satu bulan. Jurnal pantauan belajar membantu orangtua untuk memantau sejauh mana peserta didik sudah mengerjakan dan menyelesaikan tagihan tugas anak-anak mereka.

SAC memungkinkan peserta didik belajar dimana saja dan kapan saja. SAC yang dirancang dalam bentuk permainan yang dilengkapi dengan gambar atau ikon untuk memulai dan memilih aktivitas yang dikehendaki membuat belajar lebih menyenangkan dan berdampak baik dalam pembelajaran. Jurnal  pantauan belajar selain membantu orangtua memantau perkembangan belajar anak-anak, juga membantu peserta didik mengerti tagihan belajar selama satu bulan sehingga mereka leluasa dalam memilih tempat dan waktu belajar.

Setelah SAC berbantuan jurnal pantauan belajar diterapkan selama enam bulan dari bulan Januari sampai Juni 2021, ditemukan adanya peningkatan hasil belajar peserta didik di SMP Negeri 13 Surakarta.

Merdeka belajar dipahami penulis sebagai keleluasaan pendidik dan peserta didik dalam menemukan, memilih, dan menggunakan strategi, media, metode pembelajaran yang sesuai untuk digunakan dalam kegiatan belajar mengajar sehingga tercipta suasana belajar menyenangkan yang berdampak pada meningkatnya kualitas pembelajaran. SAC berbantuan jurnal pantauan belajar sebagai solusi alternatif pembelajaran jarak jauh selaras dengan program merdeka belajar yang memiliki makna kebebasan berinovasi, kreatif serta belajar dengan mandiri bagi unit pendidikan, baik guru maupun peserta didik. Melalui program merdeka belajar diharapkan dapat membawa suasana yang lebih menyenangkan dalam kelas sehingga membawa pengaruh positif dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Dari uraian diatas, dapat dikatakan bahwa merdeka belajar adalah sebuah keniscayaan.

Ikuti tulisan menarik Raditya Wardhani lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu