x

Iklan

Manda Harisna

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 24 Januari 2022

Selasa, 25 Januari 2022 13:25 WIB

Pemanfaatan Media Sosial dalam Pembelajaran Selama Pandemi

Pembelajaran daring yang di lakukan oleh universitas Aisyiyah Yogyakarta dalam masa pandemi covid 19 ini sudah berjalan secara efektif.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

          Akibat pandemi Covid-19, proses penyelenggara pendidikan di Indonesia di lakukan secara daring/jarak jauh.  Berbagai sarana media komunikasi yang di butuhkan dalam proses pembelajaran akhirnya bisa di manfaatkan secara maksimal untuk tetap memberikan proses pembelajaran  yang lebih bermakna bagi setiap mahasiswa. Pembelajaran daring ini di terapkan mulai dari pendidikan TK sampai Perguruan Tinggi. Pembelajaran yang di lakukan melalui daring ini bertujuan untuk menghindari penyebaran dan penularan Virus Corona dengan melakukan metode pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran daring menciptakan pelajar mempunyai sikap yang inovasi dan kreativitas. Dimana mahasiswa sekarang jauh lebih mengetahui berbagai informasi melalui media sosial.

          Universitas Aisyiyah Yogyakarta sendiri memanfaatkan beberapa media sosial seperti  WhatsApp, Discord, Instagram, Youtube, Zoom, Google Meet dan E learning yang biasa disebut Lensa Unisa. Untuk media sosial WhatsApp, Universitas Aisyiyah Yogyakarta memanfaatkannya seperti membuat WhatsApp grup yang bertujuan sebagai sarana komunikasi dalam pembelajaran antar mahasiswa dan dosen. Media  sosial Instagram biasanya di gunakan oleh mahasiswa untuk mengupload tugas yang diberikan  dosen sesuai materi yang telah dipelajari. Media Youtube juga biasanya di gunakan untuk melihat video materi pembelajaran yang di berikan oleh dosen. Zoom dan Google meet sebagai media pembelajaran jarak jauh, tanpa harus bertatap muka, dan mudah di gunakan dengan kapasitas orang yang lebih banyak, dan juga melalui media tersebut pembelajaran jarak jauh ini terasa seperti pembelajaran tatap muka, karena kita bisa mendengarkan suara dan melihat wajah para dosen dan juga teman satu kelas. E Learning atau biasa di sebut Lensa unisa berguna untuk mengakses mata kuliah, menyimpan dan mengumpulkan data data tugas para mahasiswa , dan untuk mengetahui hasil evaluasi yang telah di lakukan oleh mahasiswa. Selain menggunakan Lensa unisa, Unisa juga menggunakan aplikasi yang biasa di sebut UNISA_SwaMahasiswa yaitu di gunakan untuk melakukan presensi dan cara penggunaanya yaitu cukup mudah yakni dengan cara scan barcode atau kode presensi yang di sediakan oleh dosen setiap akan memulai mata kuliah sebagai bukti mahasiswa telah hadir dalam perkuliahan tersebut.

          Permasalahan yang paling sering dialami oleh para mahasiswa saat pembelajaran secara daring yaitu, mereka suka mengeluh karena kurangnya pemahanan tentang materi yang disampaikan kepada mereka sehingga susah dipahami ataupun dimengerti. Adapun beberapa mahasiswa yang terkendala sama jaringannya, mereka tidak bisa mengikuti pembelajaran secara maksimal seperti biasanya. Namun ada hal positifnya juga yang dapat kita ambil dari pembelajaran secara daring ini seperti halnya orang tua yang memantau anaknya untuk belajar, dan dapat memonitoring anaknya supaya belajar dengan bersungguh-sungguh. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikuti tulisan menarik Manda Harisna lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler