Berikut ini macam-macam dari instrumentasi yang ada di industri
1. Flow Transmitter
Flow transmitter atau flow meter biasanya diaplikasikan pada sistem yang berhubungan dengan pengolahan fluida cair. Contohnya pada industri recycle air, industri penjernihan air, pengeboran dan pengolahan minyak, dan masih banyak lagi. Namun tidak hanya cairan, fluida yang melewati atau diukur dengan flow meter juga bisa berupa gas maupun solid.
Dengan banyaknya penggunaan flow meter pada sistem industri ini, terdapat beberapa perusahaan distributor flow meter yang ada di indonesia. Negara Eropa seperti german yang banyak memproduksi flow meter ini.
fungsi flow transmitter yaitu untuk mengetahui adanya suatu aliran fluida dalam suatu jalur. Cara mendeteksinya yaitu dengan memanfaatkan semua aspek aliran itu sendiri, meliputi total massa atau volume dari material yang mengalir dan kecepatan aliran atau flow rate.
2. Pressure Transmitter
Pressure transmitter merupakan transmitter atau alat ukur yang dapat digunakan untuk mendeteksi nilai tekanan pada suatu proses dalam industri. Jadi untuk mengenal lebih dekat mengenai pressure transmitter, maka anda perlu memahami apa itu pressure atau tekanan terlebih dahulu.
Tekanan sendiri didefinisikan sebagai gaya yang diberikan ke permukaan per satuan luas. Dan umumnya, gaya tekanan yang diukur dalam industri adalah segala zat yang bisa mengalir atau fluida. Jadi tidak heran apabila pressure transmitter menjadi banyak digunakan pada industri pengolahan air dan gas.
3. Level Transmitter
level transmitter ini merupakan salah satu persyaratan penting dalam industri, khususnya yang berfungsi dengan menggunakan berbagai jenis cairan. Itu karena level transmitter akan membantu user dalam melakukan pengukuran terhadap tingkat cairan.
Sebab terjadinya kenaikan atau penurunan kadar suatu cairan bisa mempengaruhi hasil proses akhir. Dimana hal tersebut bisa saja berpotensi menimbulkan dampak buruk baik pada manusia maupun lingkungan sekitar. Sehingga adanya level meter yang mengukur kadar cairan bisa membantu menghindari berbagai insiden yang tidak diinginkan.
4. Pressure Gauge
Pressure gauge atau alat ukur ini berguna untuk menentukan tingkat tekanan dalam gas maupun cair lintas industri. Dengan kata lain, alat ini berperan secara vital untuk membantu mengontrol tingkat tekanan dari cairan dan gas. Alhasil, tekanan yang ada bisa terjaga dalam batas yang diperlukan sesuai standar industri.
5. Temperature Gauge
temperature gauge disebut juga alat ukur temperature, atau mungkin lebih familiar dikenal sebagai termometer. Alat ini merupakan jenis sensor suhu yang sifatnya masih analog. Yang mana kegunaannya adalah untuk mengetahui suhu mesin, apakah sudah sesuai dengan kebutuhan user atau tidak.
6. Thermocouple
Termokopel cukup populer untuk digunakan dalam pengaplikasian sehari hari. Fungsinya tidak lain dan tidak bukan untuk mendeteksi suhu. Hal ini membuatnya berguna di berbagai rangkaian maupun peralatan listrik. Diantara kelebihan alat ini bagi banyak bidang yaitu kecepatan respon terhadap perubahan suhu yang cukup baik.
Ikuti tulisan menarik Yusuf Kurnia lainnya di sini.