Kita sudah membahas imajinasi.  Kalau imajinasi ini tidak terkendali maka ia bisa menjadi negatif. Ia bisa menimbulkan kecemasan yang berakibat buruk.  Nah kalau sudah kadung berakibat buruk lalu Anda menjadi cemas terus menerus  dan stress bagaimana mengatasinya?

Sebenarnya lebih baik kita memiliki serangkain tindakan untuk mencegahnya.  Tindakan pencegahan selalu lebih baik daripada tindakan perawatan. Tapi kalau sudah kadung ya sila lakukan tindakan berikut ini. Kalau dilakukan dengan sungguh sungguh insya Allah ada hasil yang menggembirakan.

Pertama lakukan expressive writing atau therapeutic writing.  Kalau tindakan ini dilakukan dengan baik maka paling tidak akan mengurangi beban mental.  Riset Pannebaker menunjukkan hasil yang baik makanya kegiatan ini disebut juga therapeutic writing.

Kedua lakukan kegemaran yang positif seperti seni lukis, seni musik, seni tari seperti line dance, dan berbagai seni lain.  Almarhum Narto Sabdo, sang dalang kondang dari Semarang pernah mengatakan bahwa kegiatan seninya adalah kinaryo langen pribadi.  Artinya menghibur diri sendiri.  Dia benar sekali.  Sebenarnya orang yang paling menikmati kegiatan seni adalah pelakunya sendiri. 

Kalau seseorang sudah sampai tahap mahir seperti Narto Sabdo maka orang lain terpesona bagaikan terhipnotis.  Saya pernah menonton pertunjukan wayang kulit Ki Narto Sabdo.  Sampai pagi saya tidak ngantuk sama sekali. Saya larut, masuk dalam cerita yang dia paparkan dengan sangat memikat.

Saya kira demikian juga dengan cabang seni lain.  Menyanyi, menari, melukis, dll.  Kegiatan itu sejatinya menghibur pelakunya sendiri. 

Bagaimana kalau Anda tidak tertarik dengan seni?  Adakah kegiatan lain yang memiliki dampak sama?  Ada.  Olah raga misalnya.  Olah raga sejatinya menghibur pelakunya juga.  Tentu saja kita harus memilih cabor mana yang paling pas dengan bakat, minat dan kondisi masing masing. Untuk generasi baby boomers mestinya pilih olah raga aerobik yang ringan saja seperti jalan kaki, senam ringan, bersepeda ringan, senam pernafasan, yoga dll. Untuk mereka yang suka alam maka trekking ringan akan sangat bermanfaat. Koneksi dengan alam sangat menyenangkan untuk pecinta alam.

Jadi monggo lakukan expressive writing dan kegiatan seni atau olah raga untuk kinaryo langen pribadi atau menghibur diri sendiri.   Tentunya agar Anda gembira dan tidak dikuasai kecemasan.

Apakah expressive writing? Apakah kegiatan itu bisa menyehatkan jiwa raga?  Ada.  Jangan lewatkan artikel saya berikutnya.  

Ikuti tulisan menarik Bambang Udoyono lainnya di sini.