Membaca Intensif dan Ekstensif
Membaca memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari, dengan membaca kita dapat memperoleh ilmu dan pengetahuan yang baru. Tidak hanya itu, dengan membaca kita juga dapat memperkaya kosa kata, meningkatkan keterampilan berbicara, menambah wawasan, dan memperoleh pemahaman yang baru.
Menurut Fakhrudin dalam buku Elvi Susanti (2022:36) Membaca intensif merupakan kegiatan membaca yang dilakukan secara seksama, yaitu hanya membaca satu atau beberapa pilihan dari bahan yang ada untuk menumbuhkan dan mengasah kemampuan membaca kritis.
Pentingnya membaca intensif, yang menjadi kunci sentral dalam membaca karena menyoroti detail untuk mencari informasi. Lalremruati (2019: 2) menekankan bahwa membaca intensif adalah membaca yang memerlukan konsentrasi tinggi dari pembaca. Bacaan ini selalu memiliki tujuan tertentu, seperti mendapatkan informasi tertentu dari teks yang dibaca. Ini dapat dibandingkan dengan membaca ekstensif di mana pembaca membaca untuk kesenangan dan kesenangan.
Ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam membaca intensif membaca dengan cermat, persiapan mandiri, dan observasi sumber. Yang pertama adalah membaca dengan seksama untuk menghindari kesalah pahaman atau informasi yang tidak lengkap karena kurang membaca. Karena seringkali ketika seseorang membaca buku atau karya tidak pernah memperhatikan referensi dan informasi yang dibacanya, sehingga tidak maksimal karena membaca ini termasuk dalam membaca intensif, maka dari itu harus membaca dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan informasi yang tepat. Faktor selanjutnya adalah persiapan diri hal ini penting karena membaca tetapi tidak mempersiapkan dengan baik akan menyebabkan banyak kegagalan. Mungkin saja kita perlu menyiapkan mental untuk menerima informasi yang tersedia, jika tidak maka informasi yang diperoleh tidak akan maksimal. Hal terakhir yang harus diperhatikan adalah referensi, ketika membaca kita membutuhkan banyak referensi untuk memahami bacaan dengan baik, Tarigan (2008:43).
Kegiatan membaca ekstensif adalah kegiatan membaca untuk memahamiisi teks yang penting-penting dengan cepat. Tujuan dari membaca intensif ini adalah untuk mendapatkan informasi dari sebuah bacaan yang dibaca. Selain itu kegiatan membaca intensif juga dapat melatih seseorang mengenal struktur bacaan sehingga lebih mudah memahami maksud pengarang dalam menulis teks tersebut. Dengan membaca intensif seseorang dapat mempelajari bahasa, kalimat, frasa, dan sebagainya.
Karakteristik membaca ekstensif dapat dikelompokan menjadi 3 macam:
- Membaca survey (survei reading) merupakan kegiatan sebelum kita mulai membaca, kita biasanya meneliti apa yang akan kita
- Membaca sekilas (skimming) ini merupakan cara membaca dimana mata kita bergerak cepat, melihat, memperhatikan bahan tulisan untuk mencari dan menerima informasi. Jika kita tidak tahu bagaimana dan kapan harus membalik halaman, kita akan kesulitan mengikuti dan menyelesaikan bacaan yang kita
- Membaca dangkal (superfisial reading) pada dasarnya berusaha mendapatkan pemahaman yang dangkal, eksternal, bukan mendalam tentang bahan bacaan. Bacaan dangkal ini biasanya dilakukan saat kita membaca untuk bersenang-senang, bacaan ringan yang menyenangkan kita di waktu senggang misalnya cerita pendek, maupun novel
Dapat disimpulkan bahwa membaca intensif merupkana kegiatan membaca yang dilakukan secara seksama untuk melatih seseorang membaca kritis. Sedangkan membaca ekstensif merupakan membaca secara luas suatu teks dalam waktu yang sesingkat mungkin untuk memahami isi dalam suatu bacaan.
Ikuti tulisan menarik Nisrina Najla Rifa lainnya di sini.
