x

Iklan

pkmpm_trash.craft

Mahasiswa Universitas Tidar
Bergabung Sejak: 3 Oktober 2023

Jumat, 6 Oktober 2023 05:04 WIB

Sampah Plastik Membludak, Mahasiswa Untidar Ambil Gebrakan Melalui PKM-PM Trash Craft

PKM-PM Trash Craft merupakan upaya yang dilakukan oleh Tim Universitas Tidar dalam menghadapi menumpuknya sampah plastik di masyarakat

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Indonesia menempati posisi lima besar negara dengan penduduk terpadat di dunia. Berdasarkan data dari Direktorat Jendral Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri mencatat jumlah penduduk di Indonesia mencapai angka 275,36 juta jiwa pada bulan Juni 2022.

Tentu saja dengan jumlah penduduk yang banyak maka jenis dan kuantitas sampah atau limbah yang dihasilkan juga semakin banyak dan berbanding lurus. Berdasarkan data hasil penelitian Jambeck menyatakan bahwa Indonesia berada pada posisi kedua penyumbang sampah plastik ke lautan di dunia dengan jumlah 187,2 juta ton. Plastik merupakan bahan yang mudah dicari, murah, dan terjangkau sehingga kebanyakan orang menggunakan sebagai kemasan karena dianggap praktis.

Oleh karena itu, salah satu tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Universitas Tidar berinovasi untuk menyelenggarakan program “Inovasi Trash Craft Berbasis Recycle dan Upcycle Limbah Plastik Menjadi Barang Bernilai Jual Guna Meningkatkan Ekonomi Warga Kampung Sanggrahan Magelang” yang dilaksanakan pada bulan Juli hingga November Tahun 2023 di Kampung Sanggrahan Kota Magelang. “Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitar dengan memiliki kesadaran yang tinggi akan banyaknya limbah plastik yang ada di sekitar. Selain itu, kami juga ingin berbagi keterampilan dan membantu meningkatkan perekonomian di Kampung Sanggrahan,” jelas Ayu Alifia Widianingrum, Ketua Tim PKM-PM Trash Craft, Sabtu (24/6).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Program pengabdian ini dilaksanakan oleh 4 mahasiswa prodi Pendidikan Matematika, yaitu Ayu Alifia Widianingrum, Desi Alfitria, Ervinna Nurizkytha, dan Afani Mutoharoh dengan didampingi oleh Dosen Pendamping Ibu Zuida Ratih Hendrastuti, M.Pd.

Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan dan Pendampingan PKM-PM Trash Craft di Kampung Sanggrahan

Program pemberdayaan masyarakat ini diikuti oleh 20 orang peserta yang merupakan perwakilan ibu-ibu RW 5 Kampung Sanggrahan yang dilaksanakan setiap satu kali dalam seminggu. Kegiatan yang dilakukan yaitu pemberian materi, demonstrasi cara pembuatan produk, kemudian dilanjutkan dengan pembuatan produk oleh ibu-ibu secara berkelompok maupun individu. Produk yang dibuat oleh tim PKM-PM Trash Craft yaitu bunga plastik kresek, tas bungkus kopi, pot botol plastik dan galon bekas, hiasan meja/mobil tutup botol, gantungan kunci tutup botol, dan meja dari tutup botol.

Pada saat ini, tim PKM-PM Trash Craft sudah melakukan pelatihan sebanyak 6 kali dan monitoring tiap RT sebanyak 2 kali. “Kami senang karena telah diajak untuk mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh mahasiswa Universitas Tidar ini karena dapat mengisi waktu luang, menambah pengetahuan, dan mengasah keterampilan. Semoga kedepannya dapat dilaksanakan lagi kegiatan seperti ini sehingga dapat benar-benar menambah penghasilan bagi kami sebagai ibu rumah tangga,” ujar Ibu Wulansari, salah satu peserta pelatihan, Minggu (10/9).

Selanjutnya, tim PK-PM juga akan menyelenggarakan pameran edukasi dan pemasaran produk yang telah dibuat untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas. Tim PKM-PM Trash Craft juga meng-update kegiatan-kegiatan yang dilakukan melalui media sosial instagram (@pkmpm_trash.craft).

Ikuti tulisan menarik pkmpm_trash.craft lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu