Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar
Jumat, 10 Januari 2025 13:37 WIB
Banyak orangtua khawatir karena penggunaan teknologi dalam kegaiatn belajar-mengajar. Kekhawatiran itu bisa ditepis...
Pada zaman sekarang semua kegiatan sudah berkaitan dengan yang namanya teknologi atau eranya digital karena dengan penggunaan teknologi bisa mempermudah kegiatan yang kita lakukan. Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan pengubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana.
Sama hal nya dengan ruang lingkup pendidikan, pada zaman sekarang pendidikan pun tak lepas dari teknologi karena penggunaannya yang memudahkan para guru dan murid untuk mengajar dan belajar, dalam bidang pendidikan, teknologi menyebabkan terjadinya pergerakan informasi tanpa batas yang dapat dilakukan dengan cepat.
Penggunaan teknologi dalam pembelajaran di sekolah dasar pasti ada kelebihan dan kekurangannya. Banyak orangtua yang khawatir pada anaknya karena penggunaan teknologi saat ini, tetapi kekhawatiran itu bisa diatasi dengan bimbingan guru disekolah dan orangtua dirumah.
Pembelajaran menggunakan teknologi berfungsi untuk memberikan kemudahan bagi murid dalam memahami dan mendalami konsep pembelajaran. Selain itu juga dapat menambah semangat belajar, karna materi yang disampaikan menarik perhatian murid.
Pembelajaran yang diberikan kepada murid harus menimbulkan ketertarikan murid. Tujuannya agar murid memiliki partisipasi yang antusias dalam kegiatan belajar mengajar. Media yang digunakan berupa gambar dan film yang ditampilkan melalui proyektor disertai audio agar visualisasi semakin menambah ketertarikan para murid.
Penggunaan teknologi disekolah dasar cukup bervariatif mulai dari penggunaan website, video edukasi/pembelajaran. Biasanya guru saat ini menggunakan website untuk menunjang pembelajaran saat dikelas contohnya penggunaan quiziz yang biasanya guru membuat soal disertai gambar dan animasi yang bisa ditambahkan untuk menarik perhatian murid sekolah dasar, dengan penggunaan quiziz bisa mengurangi kejenuhan murid saat belajar dikelas karena biasanya guru memberi soal atau pertanyaan pada para murid kemudian murid berlomba-lomba lebih cepat untuk mengisi pertanyaan tersebut karena jika menjawab dengan cepat dan jawabannya benar murid tersebut akan mendapatkan poin yang besar hal tersebut pun menumbuhkan persaingan sehat antar murid.
Tetapi masih ada saja yang kontra yang berpendapat bahwa pembelajaran seperti ini dapat mengalihkan perhatian murid dari tujuan pembelajaran utama. Hal tersebut dapat dicegah dengan pengawasan guru yang ketat serta pemilihan aplikasi yang relevan dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Dengan demikian, teknologi dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan keterlibatan murid tanpa mengurangi esensi pembelajaran.
Laptop dan komputer memiliki peran penting dalam mendukung pembelajaran di Sekolah Dasar. Teknologi ini tidak hanya membantu guru dalam menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga memberikan murid pengalaman belajar yang lebih kaya, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan era digital. Murid dapat mengeksplor berbagai sumber belajar agar lebih banyak wawasan, kemudian menambah skil murid dalam penggunaan laptop yang mendasar tentunya dalam bimbingan dan pengawasan dari guru.
Tetapi penggunaan laptop dan komputer mungkin hanya bisa digunakan untuk kelas atas seperti kelas 4,5 dan 6. Itupun untuk kelas 4 dan 5 sebatas pengenalan karena dikhawatirkan murid kurang maksimal dalam penggunaannya. Untuk murid kelas 1,2 dan 3 pasti masih kurang paham akan penggunaannya. Ditakutkan alat tersebut menjadi rusak atau menjadi kurang efektif dalam penggunaannya. Jika rusak akan memakan biaya yang cukup besar karena harga laptop dan komputer tidaklah murah. Jadi penggunaan laptop dan komputer masih memiliki kelebihan dan kekurangan.
Guru harus semakin pandai dalam penggunaan laptop dan komputer agar dapat membimbing dan mengawasi murid dengan baik. Mungkin penggunaan nya bisa diperuntukan untuk murid kelas 6 karena untuk mempersiapkan murid memiliki skill dalam penggunaan teknologi dimasa yang akan datang.
Tablet dan HP (handphone) adalah perangkat teknologi yang semakin banyak digunakan dalam pembelajaran di Sekolah Dasar. Dengan desain yang portabel, layar sentuh yang intuitif, dan akses mudah ke berbagai aplikasi edukasi, tablet dan HP memberikan pengalaman belajar yang menarik dan interaktif bagi murid. Berbagai hal dapat dilakukan seperti pembelajaran interaktif, kreativitas digital, kamera untuk dokumentasi dan proyek. Berbagai hal dapat dilakukan.
Akan tetapi Dengan kemampuan multifungsi, tablet dan HP menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam mendukung pembelajaran di Sekolah Dasar. Namun, penggunaannya harus diawasi untuk memastikan murid memanfaatkannya secara positif dan menghindari penggunaan yang tidak sesuai. Seperti ditakutkan murid mengakses hal-hal yang kurang baik seperti video tawuran, hal-hal sadis, pornografi dan sebagainya karena murid lebih rentan dalam meniru hal-hal yang kurang baik tersebut. Jadi peran guru dan orang tua harus benar-benar dalam pengawasannya.
Proyektor adalah salah satu perangkat teknologi yang sering digunakan dalam pembelajaran di Sekolah Dasar. Alat ini membantu guru menyampaikan materi dengan lebih visual dan interaktif, sehingga murid lebih mudah memahami konsep yang diajarkan. Guru dapat melakukan pembelajaran dengan kreatif mulai dari
1. pemutaran video edukasi
guru dapat mengakses video dari internet atau pun membuat video sesuai materi yang akan diajarkan dan sebagai media/bahan ajar untuk menjelaskan materi, karena dengan visualisasi yang jelas disertai audio yang baik maka akan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan karena pembelajaran tidak hanya fokus pada teks book
2. pembelajaran berbasis presentasi
yaitu guru dapat menyampaikan point-point penting dalam suatu pembelajaran agar para murid menjadi lebih mudah memahami pelajaran yang diajarkan.
3. interaktif dengan penggunaan game edukasi yang seru
Proyektor dapat digunakan untuk menampilkan game edukasi yang dimainkan secara bersama-sama. Contohnya adalah kuis interaktif menggunakan Kahoot atau Quizizz, di mana murid dapat menjawab pertanyaan langsung melalui perangkat mereka sambil melihat pertanyaan di layar proyeksi.
4. Menampilkan Proyek Murid
Proyektor dapat digunakan untuk menampilkan hasil karya murid, seperti poster digital, video, atau presentasi kelompok. Hal ini memberikan rasa bangga dan menumbuhkan rasa percaya diri pada murid dan memungkinkan mereka belajar dari hasil kerja teman-temannya.
5. Materi yang ditampilkan dalam visualisasi yang jelas
Saat menjelaskan menggunakan proyektor pasti materi ditampilkan dalam layar yang besar hal tersebut menampilkan visualisasi yang jelas mulai dari pembahasan, pemaparan, penggambaran dan sebagainya yang dapat dilihat langgsung oleh sekelas, karena itu memudahkan guru dalam menjelaskan materi dalam pembelajarannya.
Selalu ada tantangan disetiap penggunaan teknologi termasuk juga proyektor yang harus diperhatikan oleh pihak sekolah dan pemerintah, yaitu :
1. Keterbatasan infrastruktur
kita tahu tidak semua sekolah memiliki sarana prasarana dan kondisi ruangan kelas yang baik dan memadai, banyak sekolah-sekolah pedalaman yang masih tidak memiliki akses ini karena terbatasan berbagai hal. Hal ini merupakan tugas pemerintah untuk mengatasi masalah seperti ini dengan kolaborasi bersama pihak pendidik agar pendidikan di Indonesia menjadi lebih maju dan baik lagi kedepannya.
2. Ketergantungan pada listrik
Proyektor ini tentu saja membutuhkan listrik dalam penggunanaannya karena hal tersebut pasti memerlukan daya listrik yang signifikan, yang bisa menjadi beban tambahan bagi sekolah dengan anggaran terbatas. Maka pihak pemerintah harus lebih memperhatikan anggaran untuk bidang pendidikan karena ini juga untuk kemajuan SDM di Indonesia.
3. Pemeliharaan dan perawatan perangkat
Lampu proyektor memiliki umur pakai terbatas dan biaya penggantiannya cukup mahal. Jika lampu atau bagian lain rusak, perangkat tidak bisa digunakan sampai diperbaiki. Lingkungan kelas yang berdebu dapat mempercepat kerusakan proyektor, terutama pada ventilasi atau lensa. Untuk mengatasi masalah seperti ini pihak sekolah harus merawat perangkat tersebut secara berkala agar dapat meminimalisir kerusakkan sekaligus dalam proyektor tersebut.
Penggunaan proyektor cukup membantu dalam pembelajaran di sekolah dasar karena tidak terlalu banyak dampak negatif bagi murid bahkan sebaliknya malah membantu guru dan murid dalam kegiatan pembelajaran. Guru harus mempersiapkan bahan ajar langgsung ditakutkan saat proyektor tidak dapat berfungsi dengan baik. Penggunaan proyektor dalam pembelajaran di Sekolah Dasar memungkinkan penyampaian materi yang lebih menarik dan efektif. Dengan kombinasi media visual, animasi, dan metode interaktif, proyektor menjadi alat yang sangat membantu dalam menciptakan pengalaman belajar yang berkesan bagi murid.
Penggunaan teknologi dalam pembelajaran di Sekolah Dasar telah menjadi bagian penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Teknologi seperti laptop, komputer, tablet, HP, website atau video edukasi dan proyektor mempermudah proses belajar mengajar dengan menyediakan media yang lebih interaktif, menarik, dan relevan. Selain itu, teknologi dapat meningkatkan keterlibatan murid dalam pembelajaran melalui visualisasi, animasi, dan permainan edukatif.Penggunaan teknologi dalam pembelajaran di sekolah dasar memiliki berbagai hal positif dan negatif, hal tersebut perlu peran berbagai pihak tak hanya guru tetapi juga pihak sekolah, orang tua dan pemerintah. Agar penggunaannya maksimal dalam memudahkan dan memajukan pendidikan di Indonesia

Penulis Indonesiana
0 Pengikut

Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar
Jumat, 10 Januari 2025 13:37 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler