x

Iklan

maskusdiono

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Kombes Krishna Murti Ajak Buru Teroris, Jonru Ngacir

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti ikut berkomentar di facebook milik Jonru.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti ikut berkomentar di facebook milik Jonru. Sebelumnya Jonru yang notabene kader PKS itu menulis bahwa peristiwa Bom Sarinah itu penuh rekayasa.

Tak lama kemudian Krisna Murti ikut berkomentar di halaman Facebook Jonru: "Suatu hari; saya akan ajak Jonru kerja dg saya, merasakan desingan peluru dan dilempar bom.. Setelah itu silahkan menulis sesukanya; negara demokrasi."

Namun komentar Krisna Murti tidak ditanggapi Jonru. Para netizen menganggap Jonru mulai ketakutan bahkan ngacir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Padahal kalau dilihat secara seksama, peristiwa teror di Sarinah bukan rekayasa tetapi dilakukan jaringan teroris dan diduga bagian dari kelompok Bahrun Naim yang saat ini di Suriah. Secara ideologi, kelompok teror Sarinah ini mempunyai kesamaan dengan teroris yang saat ini dipenjara di Nusakambangan yaitu Aman Abdurrahman.

Kapolda Metro Jaya, rjen (Pol) Tito Karnavian menduga kelompok ini mempunyai kaitan dengan Islamic State dan jaringan kelompok Santoso di Poso. Santoso biasa di sebut Abu Wardah. Adapun motif teror Sarinah, kata Tito ada dugaan perebutan pengaruh IS di kawasan Asia Tenggara karena Filipina Selatan sudah mendeklarasikan bagian dari IS dan menjadi pimpinan di kawasan Asia Tenggara.

Tentu saja, kelompok di Indonesia yang diotaki Bahrun Naim ingin menjadi pemimpin IS di kawasan Asia Tenggara. Bom Sarinah ini bisa membuktikan kelompok Bahrun Naim bisa melakukan teror di jantung ibu kota dan bisa menjadi pemimpin kawasan Asia Tenggara.

Sumber Tulisan

Ikuti tulisan menarik maskusdiono lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler