x

Rekaman Sejarah Islam

Iklan

Erna Rushernawati

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Yang Terlupa

Runtuhnya Khilafah Islamiyah pada 3 Maret 1924. Kekhilafahan yang melahirkan peradaban mulia.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Tak banyak yang tahu apa yang terjadi pada tanggal 3 Maret 1924  silam. Ya sudah 92 tahun sejarah kelabu ini seolah terlupakan oleh masyarakat Muslim dunia yaitu runtuhnya institusi Khilafah Islam. Padahal berawal dari itulah, peristiwa kelam umat Muslim dunia dimulai. Kita tentu bisa melihat bagaimana kondisi umat Muslim dunia terjadi. Di Indonesia saja, negeri kaya gemah ripah loh jinawi ini, masyarakatnya hidup dalam kesulitan. Padahal kekayaan alamnya melimpah baik yang di darat maupun di laut, di atas tanah atau di dalam tanah. Semuanya tersimpan harta karun yang luar biasa. Tapi sayangnya, semuanya tak bisa dinikmati oleh rakyatnya karena semuanya dikelola dan dijarah oleh asing.

Belum lagi kalau kita bicara saudara-saudara Muslim kita di luar sana. Yang terdekat dan sekarang masih berlangsung adalah nasib saudara-saudara Muslim Rohingya di Myanmar. Mereka hidup dalam penindasan dan ketakutan di negaranya tanpa ada yang mampu memberikan pertolongan tuntas atas mereka. Di Palestina, perampasan tanah Palestina oleh Israel telah mengikis habis wilayah mereka tanpa ada yang mampu membela dengan pembelaan berarti. Berharap kepada saudara-saudaranya penguasa di negeri-negeri Muslim? Tampaknya akan jauh panggang dari api. Demikian pula yang terjadi di negeri-negeri Muslim lain seperti Mesir, Suriah, Yaman dan sebagainya. Konflik dan perang saudara tak ada habisnya. Kalau sudah begitu siapa yang akan bahagia? Tentu saja pihak-pihak yang tak menginginkan kaum Muslimin bersatu.

Islam dan Kaum Muslim menjadi sasaran empuk atas ketidak-adilan dan diskriminatif. Istilah terorisme hanya disematkan kepada Islam dan Kaum Muslim bukan yang lain. Apalagi kepada orang-orang yang ikhlas memperjuangkan syariat-Nya selalu dipandang dengan penuh kecurigaan. Padahal mereka tidak melakukan kekerasan fisik ataupun tindakan kriminalitas. 'Kesalahan' mereka hanyalah  mengajak manusia untuk taat kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.  Sementara pelaku-pelaku teror yang “sejati” malah leluasa melakukan tindakan terorisme namun tak ada yang menganggapnya sebagai terosisme. Pencaplokakn tanah Palestina, membombardir warga sipil dan menghancurkan infra strukturnya…tak ada yang menganggapnya sebagai tindakan terorisme. Bahkan Dewan Keamanan PBB juga tak mampu melakukan apapun selain hanya mengecam dan mengecam. Kalau sudah begitu, siapa yang seharusnya dianggap sebagai 'the real terorist'?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Entah sampai kapan hal ini akan terus berlangsung. Hanya Khilafah Islamlah sebagai institusi yang akan memayungi umat ini dari segala bentuk penganiayaan dan diskriminasi. Tanda-tanda ini semakin nyata. Sebagai orang yang beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya tentu kita harus meyakininya. Tak akan lama lagi, Khilafah pasti akan tegak. Berbagai makar yang menimpa umat Muslim ini tak akan mampu mengalahkan makar dari Allah SWT ketika Dia sudah berkehendak. Maka tunggulah, Khilafah pasti akan tegak dengan atau tanpa kita.

 

Farda Nadiya, Bogor

Ikuti tulisan menarik Erna Rushernawati lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB