Bagi sebagian rakyat kecil kesehatan itu sangatlah mahal harganya. Saya rasa semua orang pun merasakan itu. Tetapi, untuk mengatasi itu, pemerintah membuat program BPJS, yang tujuannya untuk mempermudah rakyar kecil berobat.
Namun, kenyataannya berbanding terbalik. Ekspetasi rakyat kecil dengan adanya BPJS Kesehatan mereka terjamin, ternyata tidak.
Salah satu contohnya Cosiyani, warga Bekasi yang mengidap penyakit pulmonary hypertension/hipertensi paru paru. Dengan penyakit yang langka tersebut ia sangat susah untuk mendapatkan obat di sekitar tempat tinggalnya. RS. Harapan Kita dan RS. Dr. Soetomo Surabaya saja yang bersedia mengcover obatnya dengan BPJS.
Tolong pemerintah lebih tegas untuk menangani kasus ini. Apalagi dengan adanya isu kenaikan iuran BPJS, yang seharusnya lebih baik lagi pelayanannya
Septianto NDP
Mahasiswa jurnalistik IISIP Jakarta
Ikuti tulisan menarik Redaksi lainnya di sini.