Pati – Jawa Tengah – Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas mengadakan program pembuatan video Company Profile untuk pelaku usaha Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Bumiharjo Kecamatan Winong Kabupaten Pati pada 6 Juni 2021
Program ini merupakan implementasi dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diselenggarakan pada masa pandemi covid-19 dengan konsep yang bertajuk Back To Village (BV)
Faris (21) sebagai pelaksana program memilih program ini dikarenakan di Desa Bumiharjo tempat tinggalnya memiliki potensi dalam pengembangan usaha UMKM dan sekaligus mengaplikasikan ilmu yang didapatkan selama kuliah di Ilmu Komunikasi secara langsung di masyarakat.
“Pelaksanaan program ini sebenarnya ditujukan sebagai bentuk pengabdian yang merupakan salah salah satu dari Tri Darma Perguruan Tinggi, selain itu juga dapat ikut membantu program pembangunan Desa secara langsung” Kata Faris selaku pelaksana program KKN-BV (Minggu/6 Juni 2021)
Pelaksanaan program ini dilakukan di Rumah pelaku Usaha UMKM Sanjaya Rias Pengantin yang bertempat di Desa Bumiharjo. Acara di buka dengan pengarahan dari pemilik usaha kemudian dilanjutkan dengan pengantar dari mahasiswa, dan selanjutnya memulai pelaksanaan program dengan mengambil gambar, selain itu Faris juga memberikan penjelasan sederhana terkait cara pengambilan gambar
Dengan adanya program ini pelaku usaha UMKM mengaku terbantu dalam segi pemasaran dikarenakan kondisi pandemi yang sedang terjadi sehingga agak menyulitkan untuk memasarkan. Sarman H.S selaku pemilik Usaha Sanjaya Rias Pengantin mengaku senang usaha UMKM yang dimilikinya dapat dipasarkan secara online
“Ya kami terbantu dengan adanya program ini karena kita tahu dampak digitalisasi memang begitu luar biasa, semoga saja program ini juga dapat meluas ke UMKM yang lain” Kata Sarman H.S selaku pemilik UMKM Rias Pengantin (Minggu/6 Juni 2021)
Tidak lupa melihat situasi pandemi COVID-19 yang belum terjadi dari pihak Universitas juga tetap mengingatkan untuk terus menjaga protokol kesehatan. Dosen Pembimbing Lapangan Saifur Rohman Cholil terus mengingatkan mahasiswa untuk tidak lalai protokol kesehatan dalam pelaksanaan lapangan
“Dalam pelaksanaan teknis lapangan jika memang memerlukan untuk berkumpul, maksimal tidak boleh dari 5 orang dan tetap mematuhi protokol kesehatan dan tetap menggunakan masker” Ujar Bapak Saifur Rohman pada saat pembekalan KKN-BV Rabu (5/5/2021)
Ikuti tulisan menarik Farisa Dwi Kurniawan lainnya di sini.
