x

Traveling Luar Negeri

Iklan

Bambang Udoyono

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 3 Maret 2022

Minggu, 6 Maret 2022 19:38 WIB

Dunia Ibarat Buku

Dunia bisa diibaratkan sebuah buku. Artikel ini memaparkan alasannya dan manfaatnya.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Apakah Anda suka pergi?  Kalau iya maka Anda sudah ‘membaca’ banyak halaman buku.  Jika tidak maka Anda belum banyak ‘membaca’.  Ya, karena dunia ini bisa diumpamakan sebuah buku. 

Ada seorang cendekiawan dari Prancis bernama Aphonse de Lamartine yang memiliki sebuah quote yang sangat terkenal.  Le monde est un livre dont chaque pas nous ouvre une page.  Artinya dunia ini sebuah buku maka di setiap langkah kita membuka satu halaman.

Tepat sekali perumpamaan dari sang cendekiawan Prancis ini.  Meskipun banyak sekali persamaannya dunia ini juga menyuguhkan banyak sekali perbedaan.  Dari sisi kebudayaan misalnya, budaya Asia saja ada ratusan. Demikian juga Eropa, Afrika dll.  Bahasa, adat istiadat, seni bangunan dsb sangat berbeda.  Dari sisi ilmu kealaman juga akan banyak sekali perbedaan.  Flora dan fauna di setiap benua berbeda.  Iklim dan musimnya juga beda. Bentang alamnya juga beda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seorang cendekiawan lain St Augustine juga memiliki quote senada. The world is a book. Those who do not travel read only one page.  Dunia ini adalah sebuah buku. Mereka yang tidak bepergian hanya membaca satu halaman. Memang benar dia.  Jika Anda seumur hidup hanya tingal di sebuah kota dari kecil sampai tua, maka pengetahuan Anda sangat terbatas.  Anda hanya tahu kebudayaan dan situasi kota Anda sendiri. Dalam bahasa Indonesia ada peri bahasa seperti katak dalam tempurung. Si katak hanya tahu keadaan di dalam tempurung.

Oleh karena itu sebaiknya Anda melakukan perjalanan ke daerah lain atau lebih baik lagi ke manca negara. Dengan demikian Anda akan belajar banyak tentang destinasi yang Anda kunjungi. Sudahkah Anda berkunjung ke candi Borobudur dan Prambanan?   Jika Anda berkunjung ke candi Borobudur dan Prambanan sebaiknya Anda dipandu oleh seorang pramuwisata.  Di sana banyak pramuwisata lokal yang siap memaparkan sejarah, gaya arsitektur, dll dari kedua candi tersebut.  Tanpa panduan seorang pramuwisata profesional Anda tidak akan tahu bahwa di Borobudur ada cerita pangeran Sidarta Gautama yang dipahatkan di dinding candi. Anda tidak akan tahu bahwa ada cerita Ramayana di dinding candi Siwa di Prambanan.  Sekedar manatapnya saja Anda tidak akan tahu cerita itu.  Tanpa panduan di sana Anda hanya akan melihat batu yang diukir.  Dengan panduan seorang pramuwisata Anda akan tahu sejarahnya, cerita yang dipahatkan dll.

Jika kondisi mengijinkan cobalah bersafari ke manca negara. Kali ini yang menemani dan mengelola perjalanan Anda adalah seorang tour leader. Nanti di manca negara akan ada seorang pramuwisata lokal.  Dia yang akan memaparkan sejarah, kondisi sosial budaya dll. Sekarang di berbagai negara sudah banyak pramuwisata berbahasa Indonesia. Namun jika pramuwisatanya berbahasa Inggris dan rombongan Anda kurang paham bahasa Inggris maka tour leader akan menerjemahkan.

Apa manfaatnya bepergian?  Bukankah itu pemborosan uang? Demikian mungkin Anda bertanya.  Dari kedua quote tadi bisa disimpulkan bahwa manfaatnya adalah untuk meluaskan wawasan dan pengetahuan Anda.  Paling tidak Anda jadi tahu situasi kondisi sosial ekonomi politik sejarah daerah lain atau negeri lain.  Jika wawasan Anda sudah luas manfaatnya banyak. Anda bisa menjadi pengambil keputusan yang lebih baik.  Proses pegambilan keputusan ditentukan oleh kedalaman ilmu pengetahuan, luasnya wawasan dan kecerdasan.  Maka jika wawasan Anda luas Anda akan bisa menjadi seorang pengambil keputusan yang lebih baik.

Jadi jangan ragu lagi. Segera putuskan untuk berwisata paling tidak ke negeri sendiri, lebih baik lagi ke manca negara.

Bambang Udoyono, penulis buku.

 

Ikuti tulisan menarik Bambang Udoyono lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu