x

ilustr: ZULA.sg

Iklan

Rizma Fadhisya Azzahra

mahasiswi aktif hubungan internasional universitas brawijaya
Bergabung Sejak: 20 Desember 2023

Kamis, 21 Desember 2023 07:20 WIB

Love Detox, Cara untuk Bangkit dari Patah Hati karena Toxic Relationship

Perasaan sedih yang mendalam, rasa tertekan dan putus asa hingga depresi adalah hal yang mungkin terjadi setelah fase patah hati karena hubungan toxic. Pada fase-fase seperti ini lah kita membutuhkan love detox. Love detox adalah cara untuk dapat keluar dari zona kelam toxic relationship tersebut.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Ilustrasi love detox

Sebuah hubungan yang sehat dan positif dapat memberikan dampak positif pada kesejahteraan mental dan fisik kita. Namun, terkadang kita terjebak dalam hubungan toxic yang dapat merugikan kita secara fisik dan emosional. Hubungan seperti ini sering kali menimbulkan patah hati yang sangat menyakitkan. Perasaan sedih yang mendalam, kecewa, kesepian, rasa tertekan dan putus asa, stress, kecemasan, hingga depresi adalah hal yang mungkin terjadi setelah mengalami fase patah hati karena hubungan toxic. Pada fase-fase seperti ini lah kita membutuhkan love detox atau menghindar dari toxic relationship.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ilustrasi Toxic Relationship

Love detox bukan hanya sekedar melepaskan diri dari hubungan toxic, tetapi ini juga langkah penting untuk memulai proses pemulihan setelah patah hati akibat hubungan toxic. Namun dengan Love detox bukan berarti kamu tidak akan mengenal cinta lagi, justru dengan melakukan love detox, seseorang dapat kembali bangkit dari hubungan yang merugikan dan lebih siap untuk menjalin hubungan yang lebih sehat. Seperti mengambil langkah mundur untuk kembali fokus pada diri sendiri, menciptakan ruang untuk penyembuhan, pemulihan, pertumbuhan dan menemukan kembali diri kamu yang luar biasa

Dalam melakukan love detox, terdapat beberapa cara yang perlu diperhatikan agar seseorang dapat keluar dari hubungan toxic dan kembali bangkit setelah patah hati,

  1. Akui dan validasi perasaan sedih

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengakui rasa sedih yang kita alami setelah patah hati dan memilih untuk meninggalkan hubungan yang toxic. Mencoba menerima kesedihan dapat menjadi langkah awal dalam proses pemulihan karena dengan begini kita dapat mengikhlaskan sesuatu yang menjadi penyebab patah hati.

  1. Tidak menyalahkan siapapun

Menyalahkan diri sendiri, orang lain ataupun kondisi tidak akan menjadi solusi untuk dapat bangkit setelah mengalami fase ini, hal itu hanya akan membuat kamu semakin larut dalam kesedihan dan gagal untuk memulihkan perasaan. Sebaiknya, hindari menyalahkan diri sendiri atau orang lain karena cara ini dapat membantu kamu berdamai dengan keadaan.

  1. Mencari kesibukan lain, Bahagiakan diri sendiri dan jaga kesehatan mental

Melakukan aktivitas yang meningkatkan kesehatan mental, seperti meditasi, olahraga, atau terlibat dalam hal-hal yang disukai, merupakan salah satu cara untuk love detox, dengan begini kamu dapat lebih fokus pada kebahagiaan diri sendiri. Fokus pada kegiatan yang disenangi atau hobi baru ini dapat membantu dalam mengalihkan perhatian dan memulai babak baru setelah patah hati.

  1. Sosial Media Detox

Meminimalisir penggunaan sosial media dapat menjadi solusi yang tepat. Selain menjaga kesehatan mental, hal ini juga dapat mengembalikan konsentrasi yang terganggu akibat distract yang ditimbulkan oleh sosial media. Point pentingnya adalah dengan hal ini kamu dapat mengurangi interaksi dengan penyebab-penyebab patah hati.

  1. Mencari teman curhat dan support system

Mencoba untuk mengungkapkan perasaan yang kamu rasakan terhadap orang yang kamu percayai, hal ini dapat membantu kamu untuk mengembalikan rasa percaya kepada orang lain dan menghindarkan kamu dari hal-hal yang tidak diinginkan.

  1. Bersosialisasi dan Membangun Koneksi

Menjaga konektivitas sosial dan bersosialisasi dengan orang-orang terdekat dapat membantu mengurangi dampak negatif dari patah hati. Dengan membangun koneksi kamu dapat lebih fokus dengan lingkungan baru yang lebih sehat, hal ini juga membantu proses pemulihan akibat toxic relationship

  1. Mencari Bantuan Profesional

Jika merasa kesulitan untuk mengatasi patah hati atau mengalami gejala depresi yang berat, penting untuk mencari bantuan medis profesional seperti psikolog atau terapis yang dapat membantu proses pemulihan.

Menyadari dan mengakui bahwa seseorang sedang berada dalam hubungan yang toxic mungkin sulit, karena seringkali hanya terpikat oleh cinta dan kebahagiaan sementara. Namun dengan melakukan love detox, seseorang dapat merasa lebih Sejahtera ketika menjalin hubungan baru dan menghindari rasa sakit hati serta hal-hal negatif lainnya. Itulah mengapa love detox dapat membantu seseorang untuk bright & shine keluar dari toxic relationship. Diharapkan seseorang yang mengalami patah hati akibat toxic relationship dapat menemukan jalan menuju kesembuhan dan kebahagiaan dalam hubungan yang lebih sehat di masa depan.

Ikuti tulisan menarik Rizma Fadhisya Azzahra lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu