Kolaborasi Proyek PPG PGSD UNP dan Panti Aisyiyah dalam Bonggol Art

Proyek ini hadirkan karya ramah lingkungan dan beri dampak positif bagi masyarakat.

***

Pada tanggal 24 Mei 2025, mahasiswa PPG PGSD UNP Rombel 002 sukses menyelenggarakan kegiatan Gelar Karya yang menampilkan berbagai hasil kreativitas dan inovasi dari para peserta. Acara ini menjadi momen penting dalam menunjukkan integrasi antara pembelajaran dan praktik nyata di lapangan, khususnya dalam hal pemanfaatan bahan alam dan limbah organik menjadi produk bernilai guna.

Bertempat di lingkungan kampus, suasana acara berlangsung meriah dan penuh antusiasme. Salah satu daya tarik utama dalam gelar karya ini adalah hasil kreasi dari mahasiswa PPG Calon Guru UNP Prodi PGSD yang berjudul "Kreasi Ramah Lingkungan Bonggol Jagung (Bonggol Art): Sinergi Mahasiswa PPG Calon Guru dengan Panti Asuhan Aisyiyah Cabang Koto Tangah Timur". Sekelompok mahasiswa ini sukses berkolaborasi dengan anak panti asuhan dalam membuat kerajinan tangan dari limbah bonggol jagung yang diolah menjadi produk fungsional seperti lampu hias dan kotak tisu.

Melalui karya tersebut, mahasiswa tidak hanya menunjukkan keterampilan seni dan keterampilan tangan, tetapi juga menekankan pentingnya pendidikan lingkungan hidup melalui daur ulang bahan bekas. Desain produk yang ditampilkan beragam, dengan sentuhan estetika yang menarik, menunjukkan kreativitas dan inovasi yang tinggi dari para peserta.

Acara ini turut dihadiri oleh dosen pembimbing, perwakilan guru dari sekolah mitra, serta beberapa tamu undangan lainnya. Kehadiran para tokoh pendidikan ini memberikan semangat dan dukungan bagi para mahasiswa, serta memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah dasar dalam pengembangan praktik pembelajaran berbasis proyek. Para tamu juga memberikan apresiasi terhadap upaya mahasiswa dalam menciptakan karya yang tidak hanya edukatif tetapi juga ramah lingkungan.

Secara keseluruhan, kegiatan Gelar Karya PPG PGSD UNP Rombel 002 berjalan dengan lancar dan sukses. Acara ini menjadi bukti nyata bahwa proses pendidikan di PPG tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga pada implementasi langsung melalui kegiatan kreatif dan solutif. Mahasiswa mampu menunjukkan bahwa guru masa depan harus memiliki kepedulian terhadap lingkungan, kreativitas dalam pembelajaran, dan keterampilan hidup yang relevan dengan zaman.