Winong, Kids Jaman Old (Anak Yang lahir di tahun 80 dan 90 an), ketika saat jam Mata Pelajaran Kesenian mendapat tugas untuk menggambar dengan Tema Pemandangan Alam, akan terlintas dalam angan-angan saat akan mulai menuangkan ide dalam coretan diatas kertas putih polos.
Bayangan tentang pegunungan yang akan menjadi latar belakang gambar, jalanan yang pada titik fokus obyek yang pada awalnya terlihat sempit, menjadi semakin melebar saat dituangkan dalam media kertas gambar, lengkap dengan kelokan-kelokannya, yang dikiri dan kanannya dihiasi dengan pepohonan yang bentuk utuhnya juga semakin membesar seiring dengan mendekatnya obyek dalam tuangan inspirasi kita, rerumpun pepohonan yang dari jauh masih terlihat samar-samar bentuknya, juga petakan-petakan sawahnya yang menjadi pengisi untuk ruang disamping kanan dan kiri jalan.
Mungkin di beberapa waktu yang lewat, kenangan yang menggambarkan tentang bayangan kita saat akan memulai menggambar pemandangan alam tadi sempat memudar, dan terngiang kembali saat membaca tulisan ini. Bahwasannya Inspirasi yang menggambarkan tentang bentangan alam yang akan menjadi coretan pensil diatas media kertas kita, yang saat itu mungkin menjadi yang terfavorit dalam tema menggambar yang akan melukiskan tentang Keindahan Pemandangan Alam,menjadi sebuah karya yang unik dengan hasil gambar coretan kita ,Hal yang akan membuat kita secara tidak sadar senyum-senyum dengan sendirinya bila kita mengingatnya saat ini.
Dan sebagai informasi,jika kita ingin mengingat kembali dan bernostalgia untuk mencoba mengenang tentang bayangan bentang alam yang menjadi inspirasi kita untuk menggambar pada waktu dulu,dengan menyaksikan pemandangan alam dalam wujud nyata yang mendekati dengan bayangan kita, di Jawa Tengah, Khususnya di Kabupaten Pati, Lebih tepatnya di Kecamatan Winong, pemandangan alam tadi dapat kita temui disaat kita melintasi jalan yang menuju ke Desa Godo.
Sebagai Panduan perjalanan menuju lokasi dapat dimulai dari Pasar Winong sebagai titik awal bagi yang belum mengetahuinya, dilanjutkan mengambil route ke arah kiri jika kita telah berada di pertigaan jalan yang menghadap persis di depan Pasar Winong, ikuti jalan itu terus hingga mendapati kelokan jalan yang terdapat pertigaan jalan, disitu kita menyebarang ke kanan untuk masuk ke jalan desa, dari jalan masuk desa ini terus untuk melanjutkan penelusuran,jika kita masih mendapati bendera atau umbul-umbul yang terpasang di kiri atau kanan jalan, kita akan lebih mudah menemukan lokasinya,Umbul-umbul tadi dipasang bebarapa waktu saat akan dimulainya Upacara Pembukaan TNI Manunggal Masuk Desa(TMMD) yang dilaksanakan oleh Kodim 0718/Pati pada 4 April 2018 lalu yang diselenggarakan di Desa Godo,bisa kita gunakan sebagai penunjuk jalan.Atau kita juga bisa menggunakan tanda penunjuk arah yang tergambar pada patok-patok yang bertuliskan TMMD.
Setelah melewati pemakaman umum desa yang berada di tepi kiri jalan,kita bisa mengurangi laju kendaraan,beberapa meter jalan didepan terdapat perempatan jalan yang ke arah kanannya terdapat Gapura bertuliskan SELAMAT DATANG Dk NGRECO Ds DANYANGMULYO, kita bisa beristirahat sejenak di sebelah kanan Gapura,disitu terdapat Warung untuk kita bisa membeli makan atau minuman sebagai bekal,juga terdapat Pertamini jika ingin menambah BBM,sekira cukup istirahat di bangku-bangku sederhana yang terbuat dari bambu dan kayu yang ada disebelah Pertamini,atau diseberang jalan yang dinanungi dengan teduhnya daun yang rimbun tumbuh dari pepohonan dibawahnya,bisa melanjutkan perjalanan,yang tinggal di perkotaan kita akan disuguhi suasana alam perdesaan yang masih asri,hijaunya alam,udara yang masih cukup segar meski cuaca terbilang panas,jika kita berhenti di kiri jalan yang terdapat beberapa pohon yang tumbuh di bahu jalan,dan menyeberang di kanannya,saatnya kita mengambil obyek gambar yang mirip seperti dengan bayangan kita dulu.
Cukup mengambil gambar-gambar yang kita inginkan,kita bisa berteduh di bawah pohon tadi untuk menikmati suguhan Pemandangan Alam.Kita akan sangat mengagumi,Betapa Indahnya Maha Karya dari Sang Maha Pencipta, Kita patut mensyukuri Nikmat-Nya, kita dilahirkan dan tinggal Di Bumi Indonesia,Negeri tempat lahir kita yang dianugerahi dengan limpahan nikmat yang tak terkira.Negeri untuk tempat kita tinggal hingga kelak menutup mata.
Ikuti tulisan menarik anang putra palagan lainnya di sini.
