Kewirausahaan (entrepreneurship) muncul apabila seseorang individu berani mengembangkan usaha-usaha dan ide-ide barunya. Proses kewirausahaan meliputi semua fungsi, aktivitas dan tindakan yang berhubungan dengan perolehan peluang dan penciptaan organisasi usaha.
Wirausahawan adalah mereka yang melakukan upaya-upaya kreatif dan inovatif dengan jalan mengembangkan ide, dan meramu sumber daya untuk menemukan peluang dan perbaikan.
Bagi yang baru mulai bisnis pasti bingung kan gimana mulainya? Kita berikan tips-tipsnya buat kalian!
1. Pilih bidang usaha yang Anda minati dan memiliki hasrat dan pengetahuan di dalamnya
Seringkali kesibukan kerja membunuh instink seseorang untuk berkreasi maupun mengasah minat dan kesukaan yang mampu mendatangkan uang. Jika Anda telah menentukan minat, maka segeralah asah pengetahuan dan perbanyak bacaan serta ketrampilan mengenai bidang usaha yang hendak Anda tekuni.
Kadang-kadang hal-hal yang dirasakan sudah dikuasai, ternyata setelah berada di lapangan berbeda drastis dengan yang dipikirkan.
Seorang yang sehari-hari mengerjakan pekerjaan keahlian tertentu, belum tentu bisa sukses berbisnis dalam bidang tersebut, karenanya perlu sekali belajar dari orang-orang yang telah sukses merintis usaha di bidang tersebut.
2. Perluas dan perbanyak jaringan bisnis dan pertemanan
Sebagai seorang wirausaha dalam kegiatan usaha memerlukan kerjasama usaha dengan pihak lain, dan dalam memilih mitra kerjasama tentu memilih mitra yang memiliki kelebihan atas kekurangan yang dimiliki diri sendiri, serta memberi manfaat baik bagi diri sendiri maupun mitra kerja sama.
Dengan demikian, kerja sama tidak didorong oleh kepentingan sepihak saja, melainkan harus dilandasi oleh kesepakatan yang membawa kemaslahatan kedua pihak.
Sebuah langkah penting dimana seseorang mendapatkan informasi dari interaksi dengan orang lain.
3. Pilihlah keunikan dan nilai unggul dalam produk/jasa Anda
Suatu usaha dapat dilakukan yang sesuai dengan keahliannya maupun kemampuan pelayanannya. Seperti penjualan minuman; kopi, boba, teh susu, dan semacamnya.
Jika mereka tidak mempunyai keunggulan kompetitif misalnya layanan purna jual, harga yang bersaing, ataukah layanan secara umum baik, maka sulit akan berkembang.
4. Jaga kredibilitas dan brand image
Menjaga kredibilitas dan brand image merupakan suatu yang penting dalam memulai usaha. Seringkali kita ketika memulai berusaha, melupakan faktor nama baik, kredibilitas dan pandangan orang terhadap produk/jasa kita.
Untuk meningkatkan kesetiaan pelanggan perusahaan dapat melakukan tiga tindakan. Yang pertama adalah usaha untuk memberikan penghargaan dan memperkuat perilaku pembelian ulang, dianggap efektif untuk meningkatkan kesetiaan pelanggan.
Yang kedua adalah perusahaan dapat melakukan komunikasi langsung dengan pelanggan dan lebih mengenal dekat siapa pelaggannya, latar belakang, kebutuhan, serta keinginannya, termasuk memperoleh data base pelanggannya.
Dan yang terakhir melalui data base marketing yang baik para pelanggan, akan memudahkan bagi perusahaan untuk berkomunikasi tentang produk dan mendapatkan informasi tentang kebutuhan dan keinginan yang “tersembunyi” para pelanggan.
5. Kejujuran dalam kewirausahaan
Sikap positip, seperti kejujuran akan menjadi suatu sikap seorang wirausahawan, apabila sikap jujur itu dilakukan terusmenerus yang diulang, sehingga menjadi suatu kebiasaan. Apabila kita melakukan sikap diluar kebiasaan, maka hati akan merasa gelisah.
Kebiasaan-kebiasaan baik susah diperoleh, namun sekali telah diperoleh mereka merupakan harta-harta penting yang sulit dinilai.
Salah satu harta kehidupan pada manusia adalah melahirkan kebiasaan meraih keberhasilan. Keberhasilan merupakan prestasi, yang dilandasi oleh kejujuran dan disiplin.
Seorang Wirausaha yang memiliki keyakinan dan kepribadian, bermula dari adanya ide sendiri, kemudian mengembangkan kegiatan usahanya yang sel alu berpegang pada nilai-nilai kejujuran dan disiplin diri.
Ikuti tulisan menarik nc digital lainnya di sini.