Untuk semester genap ini, ada yang sedikit berbeda dalam menyusun RPLBK, meskipun kaidah penyusunannya masih tetap sama. Perbedaan yang ada karena dalam RPLBK diharapkan dapat mewadahi berbagai unsur yang merupakan kekhasan dari sekolah. Hal ini disampaikan oleh pengawas sekolah ditempat kami.
Mengingat disekolah kami ada beberapa program yang diselenggarakan sebagai bentuk kekhasan dari sekolah kami, maka didalam RPP (untuk guru mata pelajaran) maupun RPLBK (untuk guru bimbingan konseling) harus ditampilkan. Teknis yang dipilih adalah dengan mewarnai kata kerja dalam tujuan maupun bentuk aktivitas yang ada dalam kegiatan pembelajaran yang direncanakan.
Oleh karena ada kurang lebih 10 kekhasan yang harus ditampilkan, sudah tentu ada banyak warna yang tampak dalam teks RPLBK yang disusun. Kejelian dan kecermatan untuk mewarnai menjadi tantangan tersendiri dalam menyusun RPLBK kali ini. Disamping itu, kata demi kata yang dipilih dalam menyusun RPLBK juga harus benar-benar selektif agar tidak terpeleset dalam menyusun kalimatnya.
Pemilihan warna sudah melalui diskusi dan kesepakatan bersama, sebab hal ini merupakan kepentingan bersama. Dengan warna-warni yang telah dipilih dan dilampirkan diRPLBK, menjadikan RPLBK menjadi penuh warna dan terkesan lebih menarik. Sebuah energi positif untuk menyambut semester yang baru.
Ikuti tulisan menarik Anita Rakhmi Shintasari lainnya di sini.