x

Logo Google pertama kali

Iklan

rohmen ditahan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

10 Merek Termahal di Dunia

Mahkota Apple direbut Google

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Merek bukan hanya sekedar nama perusahaan atau produk. Merek juga merepresentasikan kualitas, pengalaman konsumen bahkan jaminan kepuasan.

Tak ayal, sebuah merek dihargai dengan amat mahal.  BrandZ, sebuah firma yang biasa meranking merek-merek dunia berusaha menyusun daftar merek termahal tahun ini. Berikut 10 merek termahal di dunia

10. Amazon

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nilai : US$ 64,3 miliar (Rp 740 triliun)

Ini pertama kalinya Amazon masuk ranking merek 10 besar. Toko ritel online segala barang ini melonjak nilainya dibanding tahun lalu. Tahun lalu, perusahaan yang didirikan Jeff Bezos ini berhasil membukukan penjualan US$ 74,4 miliar. Penjualan ini ikut mendorong nilai mereknya hingga 41 persen.

9. Marlboro

Nilai : US$ 67,3 miliar (Rp 774 triliun)

Rokok para koboi ini turun ranking nilai mereknya dibanding tahun lalu. Rokok yang identik dengan tahun kemarin duduk di ranking 8. Nilai mereknya turun 3 persen.

8. AT&T

Nilai : US$ 77,9 miliar (Rp 896 triliun)

Nilai merek operator seluler ini naik tipis dibanding tahun lalu, 3 persen. Namun, AT&T menjadi kampiun dibanding operator seluler lain di seluruh dunia.

7. Visa

Nilai : US$ 79,2 miliar (Rp 911 triliun)

Perusahaan yang identik dengan kartu kredit ini melonjak seperti Amazon. Nilai mereknya naik 41 persen. Visa berhasil menyalip jauh pesaingnya. American Express, misalnya, hanya duduk di ranking 24.

6. Coca-Cola

Nilai : US$ 80,7 miliar (Rp 928 triliun)

Coca-Cola langganan menjadi merek termahal. Tahun ini, nilai merek mereka naik tipis, 3 persen. Walaupun identik dengan minuman soda yang minim gizi, namun Coca-Cola berhasil mengalahkan minuman sehat lain. Bahkan, pesaing utamanya, Pepsi, hanya duduk di ranking 88.

5. McDonald's

Nilai : US$ 85,7 miliar (Rp 985,5 triliun)

Walau nilai mereknya turun 5 persen, namun McDonald's tetap mempertahankan posisinya sebagai merek restoran saji termahal di dunia. Sama seperti Coca-Cola, walau identik dengan makanan tak sehat, hal ini tak meluruhkan nilai merek mereka.

4. Microsoft

Nilai : US$ 90,2 miliar (Rp 1.037 triliun)

Walau terengah-engah di persaingan perangkat mobile, namun nama Microsoft masih sangat berharga. Bahkan, dibanding tahun lalu, merek ini naik 29 persen nilainya.

BrandZ menilai, pergantian CEO dan peluncuran seri OS Windows 8 turut menyumbang kenaikan ini. 

3. IBM

Nilai : US$ 107,5 miliar (Rp 1.236 triliun)

Persaingan di dunia server turut menggerus merek IBM. Banyak perusahaan kecil yang kini turut menggarap lahan IBM; cloud-computing, analytics dan big data. Nilai merek mereka susut 4 persen dibanding tahun lalu.

2. Apple

Nilai : US$ 147,9 miliar (Rp 1.700,8 triliun)

Merek Apple susut drastis, 20 persen. Setelah tiga tahun menjadi merek termahal, Apple kini kehilangan mahkota. Produk mereka dinilai tak banyak inovasi. Saat perusahaan lain menggenjot spesifikasi produk, Apple masih adem dan tak banyak merilis inovasi produk.

1. Google

Nilai : US$ 158,8 miliar (Rp 1.826 triliun)

Google akhirnya berhasil merebut kembali mahkota 'Merek Termahal' dari tangan Apple. Perusahaan internet ini kini memadukan keunggulan pesaingnya; inovasi produk dan pertumbuhan konsumen. Kacamata pintar Google Glass dan pengguna Android yang menembus 1 miliar. Google juga tak berhenti dengan inovasi internal. Mereka juga aktif berburu perusahaan digital startup.

 

 

 

 

 

 

 

 

Ikuti tulisan menarik rohmen ditahan lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

7 jam lalu

Terpopuler