x

Iklan

Riyatun aflika

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 9 Juli 2022

Minggu, 10 Juli 2022 11:58 WIB

Psikologi Pengarang terhadap Emosi Pembaca

Berpengaruhkah psikologi pengarang terhadap emosi pembaca? kenapa saat membaca cerita kita sering terperangkap dan seolah ikut merasakan apa yang dirasakan tokoh dalam cerita tersebut? tentu hal tersebut erat dengan keterkaitannya emosi pengarang saat membuat cerita tersebut sehingga mempengaruhi dapat mempengaruhi emosi pembacanya.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Di dunia kesusastraan tentu sudah tidak asing dengan apa itu psikologi pengarang, dan psikologi pembaca. Pengarang merupakan sebutan untuk orang yang menciptakan karya tulis rekaan berdasarkan imajinasi atau fantasinya, seperti cerita pendek atau cerpen, novel. Dalam proses penciptaan suatu karya tentu tidak lepas dari yang namanya psikologi pengarang, psikologi pengarang sendiri merupakan suatu aspek kejiwaan dari pengarang yang berkaitan dengan proses lahirnya suatu karya sastra. 

Begitu pula dengan psikologi pembaca, psikologi pembaca merupakan aspek kejiwaan pembaca. Sebagai manusia yang memiliki aspek kejiwaan, maka ketika membaca, menghayati, dan menginterpretasikan karya  sastra yang dibacanya, pembaca akan mengadakan interaksi dan dialog dengan karya sastra yang dibacanya.
Pengarang dalam proses pembuatan suatu karya sastra tentunya keadaan psikologisnya akan sangat berpengaruh dengan apa yang ditulis, di mana emosi yang sedang dirasakan, renungan, suara bawah sadar pengarang serta khayalan atau imajinasinya , dan persepsi - persepsi pikiran pengarang dari kejiwaannya, semua akan tertuang di dalam karyanya.
Kondisi Psikologi pengarang apakah berpengaruh terhadap emosi yang diterima pembaca? 

Tentu saja karena psikologi dari pengarang mempengaruhi apa yang ditulisnya maka hasil dari tulisannya semua berdasarkan dari kondisi psikologi pengarang. Karya sastra dapat dikatakan sebagai media yang menghubungkan ekspresi atau emosi pengarang dalam karyanya kepada pembaca sebagai penikmat karya tersebut.
Dari apa yang dibaca oleh pembaca di dalam karya tersebut secara tidak langsung dapat mengetahui perasaan atau bahkan kepribadian penulisnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagaimana psikologi pengarang benar-benar berpengaruh terhadap pembaca adalah dilihat di mana dari pembaca yang cenderung memilih atau mempunyai minat baca yang tinggi terhadap suatu karya yang tulisannya memiliki relevansi terhadap apa yang dialami pembaca. Di dalamya terdapat provokasi dari pandangan pengarang yang tentu akan menggiring pikiran dan emosi pembaca dalam memahami makna dari apa yang dibacanya, semakin relevan emosi pengarang dengan pembaca dari yang dituangkan dalam karyanya maka akan semakin terikat pembacanya.

Sebagai contoh, sebuah novel yang memiliki banyak relevansi atau keterkaitan dengan masalah kehidupan saat ini memiliki banyak peminat karena sebagai manusia yang memiliki jiwa, dengan berbagai rupa emosi dan rasa, maka ketika membaca sebuah novel yang di mana kita memosisikan diri sebagai objek, kita sangat mungkin ikut merasakan perasaan yang pengarang tuangkan didalamnya.

Ikuti tulisan menarik Riyatun aflika lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler