Bukan Asal Comot: Pentingnya Kutipan dalam Tulisan Ilmiah
Sabtu, 21 Juni 2025 19:30 WIB
Iklan
Kutipan memperkuat tulisan dan mencegah plagiat. Pahami jenis dan cara pakainya agar tulisanmu sahih, sopan, dan berkelas.
Isi Artikel:
Saat menulis, pernahkah kamu mengutip ucapan tokoh terkenal atau hasil penelitian orang lain? Nah, itulah yang disebut kutipan. Kutipan bukan hanya sekadar “comot” kalimat orang lain, melainkan ada aturannya. Dalam dunia akademik, kutipan punya peran penting: menguatkan argumen, menunjukkan bahwa pendapat kita punya dasar, dan menghargai pemikiran orang lain.
Ada tiga jenis kutipan:
-
Langsung – menyalin persis kalimat orang lain, biasanya diberi tanda kutip.
-
Tidak langsung – menulis ulang ide orang lain dengan gaya bahasa sendiri.
-
Campuran – gabungan keduanya dalam satu kalimat atau paragraf.
Penggunaannya juga harus sesuai format. Ada banyak gaya kutipan, seperti APA untuk ilmu sosial, MLA untuk humaniora, hingga AMA untuk ilmu kedokteran. Tak hanya soal gaya, posisi sumber kutipan juga penting: apakah di depan atau di belakang kutipan, semua itu punya cara penulisan tersendiri.
Menulis dengan kutipan yang benar bukan cuma soal teknis, tapi juga soal etika. Dengan begitu, tulisanmu akan lebih kuat, dipercaya, dan tentu saja, bebas dari tuduhan plagiat.
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Langkah Praktis Menulis Resensi Buku yang Komunikatif dan Profesional
Kamis, 10 Juli 2025 20:19 WIB
Panduan Praktis Menghindari Plagiarisme dalam Karya Ilmiah
Kamis, 10 Juli 2025 12:56 WIBBaca Juga
0
Berita Pilihan
Artikel Terpopuler
99
0
Terkini di Analisis
Lihat semua
Terpopuler di Analisis
Seorang Pendosa yang Tidak Ingin Shalat
2 hari lalu
Climate Change as a Political Negotiation
1 hari lalu
