Manggarai Timur – 19 Juli 2016 Unit Kerja Perecepatan Pemetaan Partisipatif Wilayah adat (UKP3) AMAN Nusa Bunga Menyerahkan peta partisipatif wilayah adat ke komunitas adat Kalang Maghit.
Penyerahan peta oleh Tim UKP3 AMAN Nusa Bunga sebagai bukti bahwa masyarakat adat kalang maghit sudah selesai memetakan wilayah adatnnya dan sudah membuktikan keberadaan wilayah adat kepemilikan dari komunitas adat kalang Maghit.
Penyelenggaraan Penyerahan Pata Wilayah adat oleh tim UKP3 PW AMAN Nusa Bunga ke tokoh adat kalang Maghit dilaksanakan di Kalang Maghit pada tanggal 17 juli 2016, tepatnya di desa Gunung kecamatan Kota Komba kabupaten Manggarai Timur.
Turut terlibat dalam acara penyerahan peta ini adalah seluruh masyarakat adat kalang maghit, Ketua BPH AMAN Flores Barat, Utusan dari Komunitas Engkiong, Komunitas Elar, Perwakilan dari pemerintah Desa, dan Pengurus Wilayah AMAN Nusa Bunga.
“ Peta yang kami bawahkan ini adalah peta hasil kerja kita pada tahun 2015 lalu. Komunitas adat di kalang maghit sendiri yang melakukan pengerjaan peta ini bukan orang lain. Dan saran saya jagalah peta ini baik-baik sebab peta yang kita buat ini menjadi dokumen generasi kedepannya dan sebagai kekuatan untuk menjaga wilayah adat kalang Maghit” Kata Hans Gaga Devisi UKP3 AMAN Nusa Bunga.
Menurutnya Bahwa di komunitas Adat kalang Maghit yang akan di lakukan ke depannya tinggal Proses perencanaan tata ruang. Dan Perencanaan tata ruang ini tujuannya adalah untuk mengetahui ruang-ruang mana yang harus di gunakan oleh komunitas adat dan ruang mana yang harus di jaga di lindungi. Selain itu Peta juga menjadi alat perjuangan Masyarakat adat dalam mempertahankan wilayah adatnnya. Dan di Komunitas Kalang Maghit sudah mampuh membuktikan itu.
“Komunitas adat kalang Mahit kedepannya tinggal mengerjakan proses perencanaan tata ruang. Jadi Mulai sekarang silakan tokoh adat dan masyarakatnya memastikan areal mana yang akan dijadikan lahan pertanian, perkebunan, ladang ternak, hutan pemukiman dan lainnya” Ujar Hans.
Disaksikan oleh seluruh warga masyarakat adat kalang Maghit Tokoh adat menerima Peta wilayah adat dan dilanjutkan dengan proses pengukuhan dan penandatangan berita acara sebagai bukti bahwa masyarakat adat kalang maghit sudah terjadi pemetaan dan bukti peta sudah dimiliki oleh masyarakat adat kalang maghit.
“ Saya Kepala adat disini menerima peta ini di depan semua orang. Saya secara pribadi dan seluruh masyarakat adat disini berterimah kasih sebesar-besarnya atas kerja keras kita semua terutama bagi Tim UKP3 AMAN Wilayah Nusa bunga” Ungkap Alosius Raja
Lanjut Alosius” Mulai saat ini kami sudah menerima peta ini dan kami akan menjaganya dengan baik. Dan kami tidak akan membiarkan orang luar datang untuk merampas wilayah adat kami, dan harapan kami Pemerintah Manggarai timur harus tau soal wilayah adat kalang maghit agar tidak sewenang-wenang melakuakan perampasan sepihak,”Ujarnya.
Setelah proses penyeraan selesai dilanjutakan dengan seremoni adat pendarahan Peta untuk sebagai kekuatan di wilayah Tanah adat.
“ Masyarakat adat di kalang Maghit malai hari ini jangan takut lagi dan mulailah kita kembali menjaga keutuhan wilayah adat kita. Peta yang sudah jadi ini menjadi bukti kekuatan hukum untuk kita mempertahankan wilayah adat kita, selanjutnya kita akan proses secara hukum jika orang lain melakukan perampasan terhadap keutuhan wilayah adat Kalang Maghit. Jelas Ferdi Dance Ketua BPH Daerah AMAN Flores Barat.
Di akhir kegiatan Penyerahan peta di lanjutkan dengan Lokakary Masyarakat adat dan perjuangannnya***
Oleh Jhuan Mari
Ikuti tulisan menarik Yulius Fanus Mari lainnya di sini.
