Mojokerto, - Danramil 0815/16 Pacet Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Heru Widodo Cahyono Putro turut berperan aktif dalam kegiatan reboisasi di Lokasi Pusat Pelatihan Konservasi Alam (PPKA) Indreng Genitri tepatnya di Sumber Air Bulus dan Sumber Air Lek Kencur Desa Claket Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (20/12/2018).
Kegiatan bertajuk Satu Aksi Untuk Indonesia Hijau mengusung tema “Selamatkan Bumi Dari Pencemaran Limbah Minyak Jelantah” diselenggarakan oleh Kelompok Sadar Lingkungan (Darling) Bersama Gajah Mada Pimpinan Pitoyo, ST, serta diikuti Asper Pacet, Tiga Pilar Desa Claket, UCO Community, Komunitas Pencinta Alam, Komunitas Bank Sampah Laskar Mojopahit, Siswa SMK Kehutanan Pacet, masyarakat Desa Claket dan undangan.
Pada kesempatan tersebut, Danramil 0815/16 Pacet Kapten Inf Heru Widodo CP dalam sambutannya mewakili Forpimka mengatakan, pihak Forpimka Pacet sangat mengapresiasi kegiatan penghijauan atau penanaman pohon di lahan kritis yang dilakukan komunitas pencinta alam.
Danramil berharap kegiatan serupa ini bisa ditiru oleh organisasi-organisasi dan elemen masyarakat lainnya, baik di daerah Pacet maupun di lokasi lain.
“Kita semua wajib memelihara, menjaga dan melestarikan alam ini agar kelak dapat dinikmati dan dimanfaatkan oleh anak cucu kita, jangan sampai generasi mendatang hanya tahu cerita kalau Pacet itu panorama alamnya begitu indah,” ungkap Danramil.
“Melalui aksi penghijauan ini akan memperkokoh daya ikat tanah, mencegah bencana longsor dan menambah sumber-sumber air baru. Selain itu, dengan adanya penanaman pohon ini akan menambah keasrian alam sehingga Pacet yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata akan lebih memikat.” Tambahnya.
Pantauan di lapangan, sekitar 200-an orang gabungan kelompok/komunitas pencinta alam, para siswa dan masyarakat melakukan penanaman beragam jenis bibit pohon diantaranya jati, durian, matoa, jambu, nangka, bambu sedikitnya 600 pohon disebar di seputaran Sumber Air Bulus dan Sumber Air Lek Kencur kawasan Gunung Welirang, Desa Claket, Pacet.
Ikuti tulisan menarik Anan Alkarawangi lainnya di sini.
