Kontroversi Pernyataan Kepala BPIP, Mathla'ul Anwar Pertanyakan

Jumat, 14 Februari 2020 06:23 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Belum lama ini publik dikagetkan dengan pernyataan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Profesor Yudian Wahyudi yang kontroversial. Tak tanggung-tanggung Yudian menyebutkan agama sebagai musuh Pancasila.

“Jadi kalau kita jujur, musuh terbesar Pancasila itu ya agama, bukan kesukuan,” kata Yudian dalam wawancara dengan Tim Blak-blakan detik.com.

Itulah penggalan kalimat Yudian Wahyudi yang menjadi kontroversi.

Pernyataan Yudian yang kemudian viral menuai kritik dari berbagai kalangan. Ketua Umum Pengurus Besar Mathla’ul Anwar KH Ahmad Sadeli Karim pun turut mempertanyakan pernyataan Kepala BPIP Yudian Wahyudi yang menyebut agama sebagai musuh terbesar Pancasila.

“Kami mempertanyakan pernyataan yang mempertentangkan agama dengan Pancasila. Kepala BPIP harus secepatnya memberikan klarifikasi agar tidak timbul kegaduhan yang berkepanjangan,” kata Sadeli dilansyir dari suaraislam.id

Menurut Sadeli, saat ini yang dibutuhkan dari BPIP justru adalah konsep dan aplikasi yang menarik untuk membumikan Pancasila kepada masyarakat Indonesia secara umum, khususnya kepada generasi muda, bukan pernyataan yang kontroversial.

Selanjutnya Sadeli mengajak Kepala BPIP untuk bertabayun dan membaca kembali sejarah perumusan asas negara Pancasila secara cermat dan saksama agar tidak gagal paham terhadap ideologi negara yang sudah disepakati para tokoh bangsa.

Mantan anggota DPD RI itu juga mengharapkan Kepala BPIP segera menyadari kekeliruannya, kemudian secepatnya mencabut pernyataannya yang kontroversial tentang Pancasila dan agama itu.

“Pemahaman masyarakat tentang Pancasila akan sulit terwujud jika pimpinan BPIP memiliki cara pandang yang kontroversial, bahkan bisa berbahaya,” kata Sadeli.

Deni Kurniawan
Penulis adalah Mahasiswa Mathla'ul Anwar.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Deni Kurniawan

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler











Terpopuler di Peristiwa

img-content
img-content
img-content
Lihat semua