Tahapan Pengauditan dan Fungsi Auditing Bagi Sebuah Perusahaan
Apa saja sih tahapan dari proses auditing?
Sebelum masuk pada tahapan proses auditing saya akan sedikit menjelaskan apa itu audit laporan keuangan, menurut Arens (2003) audit adalah suatu proses pengumpulan dan pengevaluasian bukti tentang informasi yang dapat diukur mengenai entitas ekonomi.
Selanjutnya akan masuk pada tahapan – tahapan proses audit
1. Penerimaan perikatan audit
Perikatan audit dapat diartikan sebagai kesepakatan antara dua belah pihak yaitu pihak pengaudit dan klien, pada proses kali ini klien akan memberikan laporan keuangan kepada pengaudit untuk di lihat apakah pengaudit menyanggupi laporan tersebut atau tidak apabila pengaudit telah menyanggupi untuk mengaudit laporan keuangan tersebut maka akan diterbitkan surat pemeriksaan audit
2. Perencanaan proses audit
Untuk melakukan proses perencanaan audit, auditor harus melakukan beberapa hal ini:
• Memahami bisnis klien yang di audit
• Melakukan prosedur analitik
• Menentukan nilai materialitas
• Memahami struktur pengendalian intern dan menetapkan risiko pengendalian
• Mengembangkan rencana audit dan program audit
Dari proses proses yang tertulis di atas masih mempunyai pengembangan setiap poinya, pengembangan proses proses dilakukan mengikuti laporan keuangan milik klient yang di audit, penggembangan setiap point bertujuan untuk memaksimalkan hasil audit.
3. Pelaksanaan pengujian audit
pada proses pengujian audit terdapat 3 jenis pengendalian diantaranya:
• Pengujian analitik, pengujian ini dilakukan dengan mempelajari data data yang diperoleh dari klient untuk mendapatkan informasi yang nantinya akan di bandingkan dengan informasi dan data data lainya.
• Pengujian pengendalian, pengujian pengendalian bertujuan untuk mengetahui sistem kerja internal perusahaan klien dan verivikasi efektifitas kinerjanya.
• Pengujian substantive, pengujian ini bertugas untuk mencari kesalah pada laporan keuangan perusahaan dan langsung memberikan pengaruh pada laporan keuangan
4. Pelaporan audit
Pelaporan audit merupakan bentuk komunikasi antara auditor dan klient mengenai laporan keuangan yang telah di audit, dalam pelaporan hasil audit harus mencakup beberapa hal penting antara lain jenis opini, jasa yang diberikan, objek yang diaudit, lingkup audit, tujuan audit, hasil audit, dan informasi atau istilah audit pada laporan keuangan lainya.
Selanjutnya apasih fungsi dari audit laporan keuangan?
Tujuan utama auditing pada perusahaan ialah karena audit dapat menjadi sarana yang dapat di percaya pihak eksternal perusahaan untuk membantu melaksanakan tanggung jawab untuk menilai kewajaran dari laporan keuangan , serta dapat memberikan analisis,penelitian terhadapat perusahaan.
Ikuti tulisan menarik viona nathaniela lainnya di sini.
