x

8 tips memaksimalkan sosial media yang dimiliki untuk menjalankan bisnis! Sumber: https://unsplash.com/photos/mr4JG4SYOF8

Iklan

Hartono Siswandi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 20 Juli 2023

Kamis, 20 Juli 2023 16:31 WIB

8 Tip Memaksimalkan Sosial Media untuk Bisnis Anda

Rata-rata pengguna internet Indonesia menghabiskan sekitar 3 jam 14 menit di media sosial setiap hari. Manfaatkan kesempatan ini untuk menonjolkan produk Anda dengan memaksimalkan kehadiran media sosial Anda!

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Ringkasan singkat:

Untuk bisa memaksimalkan penggunaan media sosial untuk bisnis yang kamu miliki, maka ada 8 aspek yang harus diperhatikan seperti:

  1. Platform media sosial yang tepat,
  2. Brand Identity di setiap media sosial,
  3. Penggunaan kalender konten,
  4. Melakukan interaksi dengan audiens,
  5. Menghibur followers media sosial,
  6. Kurangi hard selling,
  7. Gunakan konten yang sedang viral, &
  8. Melakukan kolaborasi.

Jika kamu berhasil melakukan itu semua, niscaya platform media sosial untuk bisnis yang kamu miliki untuk bisnis akan berkembang menjadi lebih besar. Pastikan lakukan evaluasi secara berkala.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apakah Anda tahu bahwa jumlah pengguna media sosial di Indonesia telah mencapai 202 juta? Bahkan pada bulan Januari 2021, rata-rata pengguna Internet di Indonesia menghabiskan waktu sekitar 3 jam 14 menit di media sosial. Faktanya, aktivitas masyarakat kini cenderung beralih ke media sosial, membuka peluang besar bagi Anda untuk menarik pembeli baru dan meningkatkan penjualan Anda.

Saatnya bagi Anda yang belum atau ingin memulai aktif di media sosial untuk memaksimalkan potensi kekuatan dari platform tersebut! Berikut adalah rangkuman 8 tips yang bisa Anda manfaatkan dalam mengelola media sosial untuk bisnis Anda, dan yang pasti, semuanya gratis!

Jangan Salah Pilih Platform Media Sosial

Saat ini, ada berbagai media sosial yang populer di Indonesia, seperti Instagram, Twitter, TikTok, dan Facebook. Untuk memastikan Anda tidak melewatkan kesempatan untuk menjangkau audiens yang tepat, penting bagi Anda untuk aktif di platform yang digunakan oleh audiens Anda.

Setiap media sosial memiliki keunggulan dan ciri khasnya sendiri, serta menarik jenis audiens yang berbeda-beda. Misalnya, Instagram cenderung digemari oleh generasi muda karena fokusnya pada berbagi foto dan video yang kreatif. Di sisi lain, Facebook lebih dominan digunakan oleh generasi yang lebih tua, karena platform ini menawarkan berbagai fitur sosial yang lebih luas dan bisa digunakan untuk terhubung dengan teman, keluarga, serta berita dan informasi.

Berbagai platform media sosial menawarkan manfaat dan daya tariknya sendiri bagi merek dan bisnis. Misalnya, Twitter digunakan oleh banyak merek untuk berinteraksi langsung dengan audiens mereka dan memberikan dukungan pelanggan. Di sisi lain, TikTok, sebagai platform baru, menarik perhatian dengan konten video singkat yang menarik, dan banyak merek e-commerce dan UMKM mulai aktif di sana untuk menjangkau audiens muda.

Tentukan Brand Identity Kamu di Media Sosial

Pendiri Amazon, Jeff Bezos, pernah mengatakan bahwa Brand Identity adalah opini yang dikatakan orang lain ketika kita keluar dari ruangan. Oleh karena itu, sebagai pebisnis, sangat penting bagi Anda untuk memiliki ketelitian dalam membangun Brand Identity dan persepsi yang sesuai dengan tujuan Anda.

Brand Identity seringkali diabaikan, padahal merupakan aspek penting untuk mengatur bagaimana brand Anda akan diingat di media sosial. Brand Identity mencakup elemen-elemen visual yang dapat dilihat secara langsung oleh audiens, sehingga dapat menyampaikan pesan, visi-misi, dan nilai-nilai perusahaan dengan jelas. Hal ini sering dikaitkan dengan logo, warna, dan cara berkomunikasi.

Namun, Brand Identity juga berkaitan dengan karakter perusahaan yang ingin digambarkan kepada audiens, misalnya apakah ingin terlihat sebagai perusahaan yang menarik bagi anak muda, perusahaan yang santai, atau mungkin lebih disiplin. Dengan memahami dan menggambarkan karakter perusahaan dengan baik, Brand Identity akan membantu Anda membangun hubungan yang kuat dengan audiens, menciptakan kesan yang positif, dan meningkatkan kesadaran merek di platform sosial media.

Ingatlah bahwa peran Brand Identity tidak boleh diabaikan, karena akan menjadi fondasi dalam membangun citra merek yang kuat dan berkesan di dunia digital.

Pakai Kalender Konten

Mengelola konten di berbagai platform media sosial memang bisa menjadi tugas yang menantang, tetapi seperti yang Anda katakan, saat ini sudah banyak alat atau tools yang dapat membantu mempermudah proses tersebut. Dengan berbagai opsi yang tersedia, mengatur konten menjadi lebih efisien dan efektif.

Facebook Creator Studio adalah alat yang sangat berguna untuk mengelola konten di platform Facebook dan Instagram. Dengan menggunakan Creator Studio, Anda dapat mengatur dan menjadwalkan postingan, menganalisis kinerja konten, serta berinteraksi dengan audiens dari satu tempat.

Selain itu, aplikasi pihak ketiga seperti Hootsuite, Buffer, dan MavSocial juga menjadi solusi yang bagus untuk mengelola konten di berbagai platform sosial media dari satu dashboard. Dengan aplikasi ini, Anda dapat mengatur postingan secara terjadwal, mengawasi aktivitas akun, dan melacak hasil kampanye dengan lebih mudah dan praktis.

Dengan mengandalkan alat-alat ini, pebisnis atau manajer media sosial dapat lebih fokus pada strategi konten dan interaksi dengan audiens, tanpa harus khawatir tentang logistik atau waktu pemuatan konten. Dengan cara ini, Anda bisa meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam mengelola kehadiran online perusahaan Anda di berbagai platform media sosial.

Berinteraksilah dengan Audience

Dengan adanya sosial media, interaksi langsung dengan audiens menjadi lebih mudah dan lebih dekat. Komunikasi dua arah antara merek dan audiens sangat memungkinkan di platform sosial media. Anda dapat menggunakan berbagai cara untuk berinteraksi, seperti konten Trivia yang mengajak audiens untuk berpartisipasi dalam menjawab pertanyaan, fitur pertanyaan di Instagram Story, atau merespons testimoni dari para pengikut di Twitter.

Tak heran banyak merek yang menggunakan sosial media sebagai layanan pelanggan karena kemudahan dalam dijangkau oleh pelanggan secara gratis. Sosial media memberikan kesempatan bagi merek untuk merespons pertanyaan, masukan, atau keluhan pelanggan dengan cepat dan transparan. Hal ini dapat membantu memperkuat hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan citra merek sebagai merek yang peduli terhadap kepuasan pelanggan.

Hibur Followers Media Sosial

Menyajikan konten yang menghibur adalah salah satu cara efektif untuk mempertahankan dan meningkatkan keterlibatan audiens Anda di media sosial. Selain itu, menginspirasi audiens dengan konten positif dan memotivasi juga dapat membantu membangun hubungan yang kuat dengan mereka.

Fakta bahwa sebagian besar pengguna sosial media suka membagikan konten yang mereka anggap bernilai, mencerahkan, dan menghibur menunjukkan bahwa strategi konten yang tepat dapat memicu efek viral dan promosi gratis bagi merek Anda. Dengan memberikan konten yang relevan dan berarti, Anda dapat meningkatkan kemungkinan konten Anda untuk dilihat dan dibagikan oleh banyak orang, membantu meningkatkan kesadaran merek dan potensial peluang bisnis.

Hindari Hard Selling di Media Sosial

Untuk menghasilkan penjualan secara instan dan cepat di media sosial, sebaiknya Anda berpikir ulang karena seringkali itu tidak efektif dan membuat pengikut Anda merasa bosan. Sebagai gantinya, kombinasikanlah konten Anda dengan prinsip 80:20, dengan 80% berfokus pada konten reguler non-promosi atau soft selling, dan hanya 20% yang bersifat hard selling. Tetapi tentunya, Anda dapat menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan Anda.

Alih-alih menggunakan konten yang bertujuan langsung untuk penjualan, lebih baik fokus untuk membangun "persahabatan" dengan pengikut Anda dalam jangka panjang. Pelanggan saat ini lebih cenderung mendukung merek yang mereka percayai, yang peduli terhadap lingkungan, dan yang membangun kepercayaan. Inilah juga yang menjadi dasar kesuksesan perusahaan-perusahaan seperti Apple.

Gunakan Konten yang Sedang Viral

Viral marketing merupakan strategi yang telah ada sejak lama, namun menjadi semakin populer dengan adanya sosial media yang menjadi perantara utama dalam memviralkan konten. Keuntungannya pun beragam, mulai dari meningkatkan kesadaran merek hingga peningkatan penjualan. Bahkan, strategi ini terkadang lebih efektif dalam menghasilkan keberhasilan promosi dibandingkan strategi lainnya.

Jika kita perhatikan di sosial media, ada berbagai jenis konten yang dapat menjadi viral. Konten tersebut bisa bersifat positif maupun negatif. Penting bagi Anda untuk tetap up-to-date dengan apa yang sedang viral dan sesekali ikut membahas hal-hal yang sedang viral, terutama jika relevan dengan bisnis Anda.

Ajak Brand Lain untuk Berkolaborasi

Kerjasama dan kolaborasi pada dasarnya melibatkan penggabungan dua jenis audiens dari masing-masing merek. Ketika Anda berencana untuk bekerjasama, sangat penting untuk mempertimbangkan apakah karakter audiens cocok dan sesuai antara keduanya.

Dengan mengikuti 8 tips ini, Anda dapat memaksimalkan kehadiran bisnis Anda di media sosial dan mencapai kesuksesan dalam mencapai target audiens, meningkatkan penjualan, serta memperkuat citra merek Anda. Jadikan media sosial sebagai alat yang kuat untuk berinteraksi dengan pelanggan, menyampaikan pesan bisnis Anda, dan mencapai tujuan bisnis yang lebih besar. Dengan strategi yang tepat, kreativitas, dan konsistensi, Anda dapat menjadikan media sosial sebagai salah satu aset paling berharga dalam mengembangkan bisnis Anda ke tingkat yang lebih tinggi.

Ikuti tulisan menarik Hartono Siswandi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu