Kepercayaan dan Doa dapat menanamkan "Reason" yang kuat kepada seorang yang kita tuju, dimana "Reason" adalah alasan yang menjadi rasionalitas manusia. Dan disebabkan "Reason" yang kuat lah seorang makin berkekuatan dan menjadi besar.
Sebagai contoh ilustrasi
Perjuangan Pejuang Palestina adalah bukti bahwa doa Rakyat Indonesia menjadikan alasan yang kuat bagi mereka membebaskan tanah air mereka dari kependudukan Penjajah Zionis. Sangat disayangkan ada segelintir yang mengaku rakyat Indonesia namun mereka mendukung penuh Penjajah Zionis. Disebabkan kebodohan para pendukung penjajah Zionislah mereka yang menjadi benalu di tanah air kita kelak binasa oleh hukum alam itu sendiri.
Tindakan dan kata-kata yang mendukung penjajah Zionis sangat tidak konstitusional, mereka telah mengingkari ketetapan suci Konstitusi Dasar Kita bahwa "Penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan" oleh karena itu Para Pendukung Zionis dapat diartikan bukan sebagai manusia melainkan Iblis dan tidak dapat berlaku adil melainkan berlaku zalim.
Kepercayaan dan Doa kuat Rakyat Indonesia sejati kelak akan membebaskan Bangsa Palestina dari belenggu Penjajah Zionis dan antek antek pendukungnya Amerika Serikat, Uni Eropa dan Inggris, serta para hipokrit yang menjadi benalu bangsa Indonesia. Para Penjajah memang ditakdirkan Tuhan sebagai penghuni neraka yang kekal, dan mereka tidak mendapat ampunan baik di dunia dan diakhirat, sebagai balasan dosa mereka yang setimpal.
Contoh ilustrasi lainnya
Kepercayaan masyarakat kepada UMKM yang jujur, amanah, dan cerdas (Shiddiq, Amanah dan Fathanah), menjadi bekal dan modal untuk membangun pondasi ekspansi usahanya karena baik di mata masyarakat.
Sehingga karena kepercayaan tersebut, bisnis UMKM menjadi mujur, pemasukan mengalir berkelanjutan, kegiatan produksi dan marketing terus berjalan. Pada akhirnya bisnis tersebut menjadi besar dan kuat.
Dan doa yang dipanjatkan kepada UMKM, membuat pelaku usaha memiliki alasan yang kuat untuk membangun bisnis mereka. Dan orientasi mereka menjadi mulia yakni membangun kesejahteraan masyarakat sekitar dan berjuang membuka lapangan kerja.
Wasana Kata
Kepercayaan dan Doa mampu memberikan seorang yang diakui derajat kesalehannya, disebabkan ia jujur, amanah dan cerdas. Apalagi jika ia menyampaikan kebenaran (tabligh) maka kepercayaan semakin membuat seorang itu besar, dan Doa mendorong alasan yang kuat bagi seorang yang saleh tersebut untuk berkebaikan dan berkontribusi bagi kehidupan.
Doa orang orang saleh sangat diutamakan? Mengapa? Karena Orang saleh diakui karena moralitas yang luhur dan kebaikan yang tiada henti ia lakukan. Maka meminta doa kepada Orang saleh sama dengan memperoleh dukungan moral yang sangat kuat sebagai alasan kita untuk berkehidupan. Demikian pula kutukan Orang saleh, sangat berbahaya karena cepat diijabah Allah SWT melalui kuasa firman "Jadilah!", sebagai balasan atas kezaliman yang diperbuat orang yang terkutuk tersebut.
Jangan sepelekan kekuatan kepercayaan dan doa. Insya Allah jika bangsa kita seluruhnya dipenuhi orang-orang saleh, yang jujur, amanah dan cerdas, bahkan menyampaikan kebenaran. Maka bangsa kita mampu menjadi bangsa yang besar dan kuat, karena tumbuh saling percaya dan saling mendoakan diantara kebersamaan bangsa dan negeri.
Maka benarlah sabda Rasul Muhammad SAW, bahwasanya:
"Apabila anak adam (manusia) telah meninggal dunia, maka terputuslah amalnya darinya, kecuali tiga perkara, yaitu sedekah jariyah (sedekah yang pahalanya terus mengalir), ilmu yang bermanfaat, atau anak saleh yang selalu mendoakannya." (HR Muslim No. 1631).
Cimahi, 19 Oktober 2023.
Ikuti tulisan menarik Indrian Safka Fauzi (Aa Rian) lainnya di sini.
