x

Bakal Capres tahun 2024

Iklan

Indŕato Sumantoro

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 12 Juli 2020

Minggu, 31 Desember 2023 19:48 WIB

Memenangkan Perang Kontestasi Pemilu 2024 dengan Mewujudkan Hilirisasi Aspal Buton

Target pertumbuhan ekonomi 7% memang sangat berat, tetapi bukannya tidak bisa dicapai. Dan salah satu caranya adalah dengan mewujudkan hilirisasi aspal Buton.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Masa kampanye kontestasi Pemilu 2024 sudah memasuki minggu ke 5. Dan hari pencoblosan untuk memilih presiden dan wakil presiden baru, periode 2024 – 2029, sudah semakin dekat, tinggal sekitar 40 hari lagi. Apakah rakyat Indonesia sudah siap untuk menghadapi momen bersejarah pesta demokrasi yang diadakan 5 tahun sekali ini?. Apakah kita sudah merasa sangat yakin, bahwa kita telah memiliki pilihan capres dan cawapres idaman hati, yang akan membawa Indonesia ke arah terwujudnya cita-cita kemerdekaan; adil, makmur, dan sejahtera? Jangan sampai kita salah lagi memilih capres dan cawapres. Karena apabila kita salah memilih lagi, maka mungkin saja hilirisasi aspal Buton tidak akan pernah terwujud.

Mengutip berita dari cnbcindonesia.com. tanggal 30 Desember 2023, dengan judul: ”Hasil Survey Terbaru Pilpres 2024: Ganjar Vs Anies Vs Prabowo. Lingkaran Survei Indonesia atau LSI Denny JA merilis hasil survei elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024. Adapun hasil survei tersebut adalah sebagai berikut: Prabowo – Gibran 43,3%, Anis – Cak Imin 25,3%, Ganjar – Mahfud 22,9%, Suara Tidak sah 0,6%, dan tidak jawab/tidak tahu 7,9%.

Data di akhir Desember 2023 ini menunjukkan dan mengkonfirmasi temuan sebelumnya, bahwa Prabowo – Gibran jika Pilpres diadakan 2 putaran, maka pasangan yang lolos ke putaran kedua, karena angkanya sudah melewati batas minimal untuk lolos ke putaran kedua yaitu angka 33,3%. Potensi pilpres satu putaran dan dua putaran berdasarkan survei ini masih 50%/50%. Anies – Cak Imin dan Ganjar Mahfud masih harus saling berjuang keras untuk masuk ke putaran kedua.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melihat hasil survei ini, secara umum, kelihatannya ke 3 peserta pemilu ini masih cukup berimbang. Belum ada yang menang mutlak. Meskipun Prabowo – Gibran menunjukkan unggul dibandingkan dengan 2 peserta pemilu lainnya, tetapi pemilu masih 40 hari lagi. Dan masih ada 3 kali lagi acara debat capres dan cawapres yang akan dilakukan. Oleh karena itu, Prabowo – Gibran jangan merasa berbesar hati dulu atas hasil survei ini. Karena bukannya tidak mungkin Anies – Cak Imin, atau Ganjar – Mahfud yang akan memenangkan hasil survei untuk bulan berikutnya.

Apa sejatinya, faktor penentu kemenangan dari para capres dan cawapres 2024 ini? Isu-isu yang sudah pernah dibahas di dalam 2 acara perdebatan sebelumnya adalah mengenai masalah-masalah IKN, Korupsi, Lingkungan Hidup, Infrastruktur, Perpajakan, Ekonomi, Pengangguran, Ilegal Tambang, Laju Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, dll. Dari substansi hasil perdebatan itu masih bias. Seharusnya yang wajib diperdebatkan oleh para capres dan cawapres 2024 tersebut adalah bagaimana taktik dan strategi dari masing-masing paslon untuk mencapai misi dan visi Indonesia : “Pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 7% di dalam masa pemerintahannya yang 5 tahun”. Mohon maaf, kalau perdebatan yang sudah dilakukan selama ini ada kesan sebagai “debat kusir”. Karena tidak ada yang bisa dijadikan sebagai pegangan atau acuan oleh rakyat untuk memilih capres dan cawapres yang akan mampu membawa Indonesia mencapai pertumbuhan ekonomi minimal 7%.

Dan seandainya ada paslon yang mengatakan sanggup mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia 7% di dalam 5 tahun pemerintahannya, maka silahkan paparkan apa rencana dan strateginya. Dan kalau paslon tersebut mengatakan bahwa rencana dan strateginya itu adalah rahasia, maka jangan pilih paslon ini. Rakyat tidak ingin membeli kucing di dalam karung. Rakyat ingin membeli ikan hias di aquarium. Jelas dan terang, dan tidak ada tipu-tipu.

Dan seandainya saja format debat capres dan cawapres masih bisa diubah, maka sebaiknya topik perdebatan itu hanya satu saja, tetapi para capres harus mampu menjelaskannya kepada publik mengenai taktik dan strateginya untuk mencapai misi dan visinya tersebut. Debat itu boleh, dan bahwakan wajib dilakukan, untuk memastikan apakah gagasan dan pemikiran itu sudah diuji sesuai dengan akal sehat, undang-undang yang berlaku, dan rasa keadilan. Dengan demikian akan kelihatan dengan jelas sekali mengenai gagasan dan pemikiran dari paslon nomor urut berapa yang paling brilian, inovatif, dan visioner, untuk dapat direalisasikan, apabila akan terpilih menjadi presiden dan wakil presiden periode 2024 – 2029.

Topik yang paling menarik untuk diperdebatkan adalah: “Mewujudkan Hiliriasi Aspal Buton di Dalam 2 Tahun Pertama Pemerintahannya”. Topik ini yang mungkin yang akan menjadi isu penentu utama, paslon nomor urut berapakah yang akan memenangkan kontestasi pemilu 2024?. Apa dasarnya? Dasarnya adalah Indonesia sudah merdeka selama 78 tahun, Dan sudah 7 kali berganti presiden. Tetapi mirisnya, Indonesia masih belum mampu mewujudkan hilirisasi aspal Buton untuk mensubstitusi aspal impor dengan aspal Buton. Kesimpulannya, apabila presiden ke 8 itu nanti akan mampu mewujudkan hilirisasi aspal Buton, maka seyogyanya beliau adalah presiden yang wajib dipilih oleh rakyat. Alasannya hanya satu, karena ke 7 presiden Indonesia yang sebelumnya tidak mampu.

Capres dan capres yang memiliki gagasan istimewa dalam mewujudkan hilirisasi aspal Buton didalam 2 tahun pemerintahannya, harus mampu menjelaskan secara rinci bagaimana hilirisasi aspal Buton akan mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal sebesar 7%. Dari topik debat ini, rakyat akan melihat dengan wawasan terbuka, lebih jelas dan terang lagi, apakah misi dan visi capres dan cawapres tersebut dapat digambarkan sebagai sebuah “Peta Jalan” menuju arah pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 7%. Di dalam Peta Jalan tersebut harus terlihat jalur-jalur mana, dan pos-pos apa saja, yang akan dilewatinya, sehingga di dalam 2 tahun pemerintahannya, hilirisasi aspal Buton akan sudah pasti terwujud,

Debat model seperti ini akan membuktikan kepada rakyat, paslon nomor urut berapa yang sejatinya memiliki gagasan “break through”, atau hanya sebagai “follower” saja. Dari acara debat ini akan menjadi ajang adu otak dan kecerdasan. Dan seandainya ada paslon yang tidak mampu menjelaskan visi dan misinya terkait dengan topik debat: “Mewujudkan Hilirissi aspal Buton di Dalam 2 Tahun Pemerintahannya”, maka rakyat akan bertanya: “Apakah pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 7% akan dapat tercapai?”.

Debat dengan topik: “Mewujudkan Hilirisasi Aspal Buton di Dalam 2 Tahun Pemerintahannya”, akan menjadi sebuah “Kontrak Politik” yang sah, karena akan disaksikan oleh puluhan juta rakyat Indonesia. Sejatinya yang rakyat tuntut dari para capres dan cawapres 2024 adalah untuk memberikan gagasan-gagasan cemerlang bagaimana caranya untuk mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 7%. Target ini memang sangat berat, tetapi bukannya tidak mungkin akan bisa dicapai. Dan salah satu caranya adalah dengan mewujudkan hilirisasi aspal Buton.

 

Ikuti tulisan menarik Indŕato Sumantoro lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

1 hari lalu